Jakarta (ANTARA News) - Mantan Ketua Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Prof Dr Samaun Samadikun, yang meninggal dunia pada Rabu pagi di rumah sakit MMC, Jakarta, akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Kamis (16/11), pukul 08:00 WIB. Menurut siaran pers Humas LIPI, Rabu, Samaun Samadikun, yang dilahirkan di Magetan, 15 April 1931, merupakan Ketua LIPI periode 1989-1994. Samaun menderita kanker otak dan pernah dioperasi di Australia pada 2002. Jenazah Samaun Samadikun disemayamkan di rumah duka, Jl Martimbang IV No 7, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Suami dari Roesdiningsih dan ayah dari M Samawi dan Wisnu RP itu merupakan Guru Besar Institut Teknologi Bandung di bidang Elektronika dan pernah menjadi Direktur Pusat Antar Universitas Bidang Mikroelektronika di perguruan tinggi yang sama (1983-1989). Dia juga pernah menjadi Direktur Jenderal Ketenagaan di Departemen Pertambangan dan Energi (1978-1983), dan Direktur Pembinaan Sarana Akademik pada Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi di Departemen Pendidikan dan Kebudayaan (1973-1978). Jasa-jasanya di bidang elektronikia diakui dunia ilmu pengetahuan, termasuk cita-citanya menjadikan kota Bandung sebagai "Kota Chip" di Indonesia. Berkat karyanya di bidang ilmu pengetahuan, dia mendapat penghargaan Satya Lencana Karya Satya dari LIPI, Hadiah Ilmu Pengetahuan tahun 1979 dari Depdikbud, dan Adhikara Rekayasa tahun 1991 dari Persatuan Insinyur Indonesia (PII). Penelitiannya diterbitkan di majalah nasional dan internasional dalam bidang tunnel diodes, instrumentasi nuklir, fabrikasi IC, energi, industri elektronika, dan pendidikan serta editor buku "mikroelektronika".(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2006