Jakarta (ANTARA News) - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pengguna moda transportasi kereta api selama Oktober 2014 sebanyak 24,9 juta orang atau naik 5,64 persen dari bulan sebelumnya.

"Pengguna kereta api mengalami kenaikan karena sudah ada double track dan pelayanan yang meningkat," kata Kepala BPS Suryamin dalam jumpa pers di Jakarta, Senin.

BPS mencatat selama Januari-Oktober 2014 penumpang kereta api mencapai 226,9 juta orang atau naik 29,89 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang hanya 174,6 juta orang.

Namun penggunaan jasa kereta angkutan barang menurut dia menurun 11,50 persen dari sebelumnya 3,3 juta ton pada September menjadi tiga juta ton pada Oktober 2014.

Secara kumulatif barang yang diangkut menggunakan kereta api selama Januari-Oktober 2014 naik 25,50 persen menjadi 27,5 juta ton dibandingkan dengan kurun yang sama tahun lalu yang tercatat 21,9 juta ton.

Sementara jumlah penumpang angkutan udara domestik pada Oktober 2014 sebanyak 5,1 juta orang atau naik 6,24 persen dibanding September 2014 dan selama kurun itu jumlah penumpang tujuan luar negeri naik dua persen menjadi 1,2 juta orang.

Selama Januari-Oktober 2014 jumlah penumpang domestik mencapai 48,5 juta orang atau naik 5,96 persen dan jumlah penumpang internasional mencapai 11,3 juta orang atau naik 5,65 persen dibanding periode yang sama tahun 2013.

Untuk penumpang angkutan laut dalam negeri pada Oktober 2014 tercatat 1,1 juta orang atau turun 2,04 persen dibanding September 2014.

Selama Januari-Oktober 2014 jumlah penumpang moda transportasi ini mencapai 10,8 juta orang atau naik 54,47 persen dibanding dengan periode yang sama tahun 2013.

Pewarta: Vicki Febrianto
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2014