Jakarta (ANTARA News) - Kenaikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Jakarta (BEJ) diperkirakan akan terus berlanjut, didorong oleh menguatnya indeks Dow Jones tadi malam dan stabilnya rupiah. Pada perdagangan Jumat ini, IHSG dibuka naik 5,579 poin atau 0,32 persen menjadi 1.773,381, sedangkan indeks LQ45 menguat 1,451 poin atau 0,38 persen ke level 386,285. Pada pra pembukaan BEJ, transaksi yang terjadi sebanyak 154 kali dengan volume 13,528 juta saham dan nilai Rp34,971 miliar. Saham yang naik 11 jenis, 2 turun dan 19 satgnan. Analis Riset PT BNI Securities, Fitri Murniawati, di Jakarta, Jumat, mengatakan menguatnya Dow Jones tadi malam dan kemudian diteruskan di bursa regional akan mendorong kenaikan indeks lebih lanjut. "Saya kira indeks akan melanjutkan penguatannya setelah bursa regional dan Dow Jones menguat," katanya. Saham-saham AS mengalami 'rally' Kamis, di tengah menguatnya laba perusahaan (emiten) dan klaim turunnya angka pengangguran, sehingga mengangkat saham-saham blue-chip Dow Jones Industrial Average ke posisi tertinggi sepanjang sejarah. Indeks Dow Jones berakhir naik 99,26 poin, atau 0,8 persen menjadi 12.416,76, terbaik dari posisi tertinggi sebelummnya pada 17 November. Indeks Standard & Poor`s 500 naik 12,28 poin, atau 0,9 persen menjadi 1.425,49, tertinggi dalam enam tahun. Indek komposit Nasdaq naik 21,44 poin, atau 0,9 persen menjadi 2.453,85. Indeks S&P 500 telah naik 14 persen pada tahun ini, merupakan kinerja tahunan terbaik sejak 2003. Sementara Bursa Tokyo juga dibuka menguat Jumat, dengan indikator utama Bursa Efek Tokyo (TSE) indeks Nikkei-225 naik 107,45 poin atau 0,64 persen menjadi 16.936,65 dalam menit-menit pertama perdagangan. Menurut Fitri, stabilnya rupiah juga memberikan dorongan terhadap pergerakan indeks akhir pekan ini. Pada penutupan Kamis kemarin, posisi rupiah berada di Rp9.060/9.066 per dolar AS. Selain itu, dia juga melihat secara teknikal juga tidak ada kendala. "Dengan terjadinya penurunan indeks pada beberapa hari lalu, secara teknikal masih memberikan peluang untuk naik." tambahnya. Pada penutupan Kamis kemarin, IHSG ditutup naik 14,004 poin atau 0,80 persen menjadi 1.767,802 dan Indeks LQ45 menguat 2,254 poin atau 0,59 persen di level 384,834. Transaksi yang terjadi sebanyak 28.056 kali dengan volume mencapai 2,628 miliar saham dan nilai Rp1,923 triliun. Saham yang naik dibanding yang turun 80 lawan 63, dengan 78 saham datar. Kenaikan indeks ini dipimpin oleh saham Telkom (TLKM) naik 200 poin menjadi Rp9.900, Truba Alam Manunggal (TRUB) menguat Rp130 poin ke harga Rp515, Medco Internasional (MEDC) terangkat 25 poin ke posisi Rp3.375, Semen Gresik (SMGR) melambung 900 poin ke level 36.000 dan Timah (TINS) terdongkrak 300 poin ke Rp3.900. (*)

Copyright © ANTARA 2006