Sejak menerima tugas sebagai pelatih U-16 dan U-19, saya tidak pernah menyangka tugas saya berakhir dengan cara seperti ini,"
Jakarta (ANTARA News) - Pelatih timnas sepak bola U-16 dan U-19 Fakhri Husaini menyatakan akan kembali bekerja di PT Pupuk Kaltim setelah PSSI secara resmi membubarkan kegiatan timnas U-16 dan U-19 terhitung mulai hari Jumat (12/6).

"Sebelum saya jadi pelatih (timnas U-16 dan U-19), saya memang bekerja di perusahaan tersebut kemudian ada pertimbangan sehingga saya bisa menjadi pelatih timnas U-16 dan U-19. Setelah ini, saya akan kembali ke Bontang dan kembali bekerja," kata Fakhri saat melakukan konferensi pers di Kantor PSSI, Jakarta, Jumat.

Sebelumnya, PSSI secara resmi membubarkan timnas sepak bola Indonesia U-16 dan U-19 mulai hari Jumat (12/6).

"Hari ini, kami diundang PSSI dalam rangka mendapat kejelasan soal timnas U-16 dan U-19. Mulai hari ini, timnas U-16 dan U-19 secara resmi dibubarkan karena tidak ada kompetisi yang bisa diikuti," kata Fakhri.

Tahun ini, timnas U-16 akan mengikuti kejuaraan AFF Cup U-16 yang digelar di Solo pada 27 Juli sampai 7 Agustus sementara timnas U-19 mengikuti kejuaraan AFF Cup U-19 yang dihelat di Sidoarjo, Jawa Timur pada 22 Agustus sampai 4 September.

Namun, Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) telah mencoret keikutsertaan Indonesia dalam ajang tersebut mengacu sanksi FIFA yang diberikan kepada PSSI pada Sabtu (30/5).

"Sejak menerima tugas sebagai pelatih U-16 dan U-19, saya tidak pernah menyangka tugas saya berakhir dengan cara seperti ini," kata mantan pemain timnas era 90-an itu.

Ia mengharapkan para pemain timnas U-16 dan U-19 tidak kehilangan semangat dan terus berlatih walaupun sudah tidak ada kompetisi lagi.

"Kami akan coba melakukan pendekatan. Semoga mereka tetap cinta sepak bola karena suatu saat mereka akan menjadi pemain-pemain yang hebat," katanya.

Selain itu, ia juga meminta solusi kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi setelah timnas U-16 dan U-19 secara resmi dibubarkan PSSI.

"Saya ingin meminta solusi dari Menpora, solusi apa yang mereka tawarkan untuk total 52 pemain U-16 dan U-19," kata Fakhri yang pernah melatih klub Bontang FC itu. 

Pewarta: Benardy Ferdiansyah
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015