Makassar (ANTARA News) - Tim SAR pada Sabtu pagi menyisir kawasan Palu Barat, Sulawesi Tengah, guna mencari pesawat Boeing 737-400 berpenumpang 102, termasuk enam awaknya, milik Adam Air yang sejak Senin (1/1) dinyatakan hilang. Sejumlah armada udara lepas landas dari Bandar Udara (Bandara) Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), lebih fokus menyisir wilayah Palu bagian Barat, Sulawesi Tengah (Sulteng) dan Selat Makassar bagian Utara Sulsel dan Sulawesi Barat (Sulbar), kata Marsekal Pertama TNI Eddy Suyanto, Koordinator Misi Pencari dan Penyelamat (Search and Rescue/SAR) di Makasasr, Sabtu. Penyisiran wilayah Palu bagian barat, menurut dia, dilakukan berdasarkan perkiraan dan kemungkinan saja, karena hal ini merupakan lintasan penerbangan yang biasa dilewati pesawat komersial. Untuk memperkuat pencarian di wilayah Sulawesi Tengah, Tim SAR kini menempatkan satu pesawat Nomad dari TNI Angkatan Laut (AL) di Bandara Mutiara Palu, sedangkan untuk perairan Selat Makassar sebelah Utara Sulsel telah disiagakan satu helikopter di Majene, Sulbar. Eddy, yang juga Komandan Landasan Udara (Lanud) Hasanuddin di Makassar, mengatakan bahwa Tim SAR terus mendalami pencarian berdasarkan pantauan sinyal alat deteksi ELBA dari Singapura yang mencatat posisi terakhir pesawat Adam Air yang hilang, yakni di daerah Majene, Mamuju dan Polewali Mandar di Sulbar, serta Tana Toraja di Sulsel. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007