Jakarta (ANTARA News) - Penata musik Dian HP berpendapat industri musik saat ini sedang tidak berpihak pada dunia anak-anak alias mati suri.

"Tidak bisa salahkan industri juga, harus ada kerja sama dari orang tua, pendidik, televisi," kata Dian saat ditemui di Jakarta, Selasa.

Lagu anak-anak yang diajarkan orang tua sekarang umumnya adalah lagu yang sama ketika mereka mendengarnya saat kecil dulu.

Sebenarnya, kata Dian, bukan tidak ada sama sekali lagu anak. Hanya saja mungkin tidak diproduksi banyak sehingga tidak terdengar.

Saat mengunjungi sekolah demi sekolah untuk promosi album anak yang ia buat misalnya, ia memperhatikan acara senam pagi sering menggunakan lagu yang kurang sesuai dengan anak.

"Tidak salah sih, tapi, kalau mau idealis, harus disesuaikan dengan usianya," kata Dian.

Untuk itu, sebagai orang yang bergelut di bidang musik, ia memilih utuk terjun langsung mempromosikan album "Lagu Untuk Ibu" yang dibuatnya beberapa waktu lalu sambil memberi edukasi tentang musik untuk anak.

"Daripada ikut protes lagu anak langka, mending saya buat," kata Dian.

Menurut perempuan berusia 49 tahun ini, memasarkan lagu untuk anak terkendala pasar dan sedikitnya toko untuk menjual album.

Menjual musik untuk pendengar dewasa saja sekarang ini sulit, apalagi untuk anak, kata dia.

Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015