Jakarta (ANTARA News) - Menteri Pertanian Amran Sulaiman menyatakan turunnya harga sejumlah komoditas pertanian saat ini menunjukkan hasil produksi petani dalam kondisi yang mencukupi.

"Kita apresiasi petani yang mampu melakukan produksi yang cukup," kata mentan ketika meninjau pasar murah cabai dan tomat yang digelar di Kementerian Pertanian, Senin.

Amran menyatakan, sebelumnya harga cabai mencapai Rp50.000 per kilogram di pasar dan saat ini menjadi Rp20.000/kg bahkan bwang merah dari Rp40.000 menjadi Rp4.000/kg.

Dalam menyambut HUT ke-70 Indonesia, Kementerian Pertanian (Kementan) menggelar pasar tani murah dengan menjual dua komoditas sayuran yakni tomat dan cabai rawit.

Pada kegiatan pasar murah yang digelar di halaman Kementerian Pertanian itu cabai rawit dijual seharga Rp 20.000/Kg sedangkan tomat Rp5.000/kg.

Staf Direktorat Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian (PPHP) Kementerian Pertanian, Asri menyatakan, Kementan mendatangkan 8 ton tomat dari Garut dan Cianjur.

"Ini membantu petani kan harganya lagi anjlok dan tomat ngga tahan lama. Kami kerjasama dengan Bulog," katanya.

Dalam pasar murah tersebut ratusan PNS Kementan usai upacara HUT Ke-70 RI, langsung menyerbu 2 truk bermuatan 8 ton tomat dan 1 truk Bulog yang mengangkut 2 ton cabai rawit.

Pasar tani murah tersebut tidak hanya untuk PNS Kementan, namun terbuka bagi masyarakat sekitar yang ingin memborong tomat dan cabai rawit dengan harga terjangkau.

Sebelumnya saat memimpin upacara HUT Ke-70 RI Menteri Pertanian, Amran Sulaiman memberikan beasiswa pendidikan kepada 88 siswa dari tingkat SD, SMP, SMA dan Perguruan Tinggi dengan total nilai Rp630 juta.

"Beasiswa ini untuk anak karyawan/karyawati Kementan golongan I dan II yang dapat peringkat di sekolahnya. Kalo bisa jumlah penerimanya ditambah ya tahun depan. Dananya bisa dari keuntungan Toko Tani yang kerjasama dengan Bulog di pasar-pasar," kata Mentan di sela-sela memberikan beasiswa dan menyalami seluruh pelajar.

Pewarta: Subagyo
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2015