Jakarta (ANTARA News) - Kemampuan berjalan merupakan salah satu indikator penting perkembangan anak, biasanya pada usia 12 sampai 15 bulan.

Psikolog anak Vera Itabiliana Hadiwidjojo mengatakan bahwa ada beberapa hal yang perlu diperhatikan orangtua agar proses belajar berjalan sang buah hati berlangsung mulus. 

"Pertama, berikan ruangan luas dan aman," kata psikolog dari Universitas Indonesia itu dalam acara Fisher Price di Jakarta, Rabu. 

Salah satu cara memastikan keamanan si kecil saat belajar jalan, menurut dia, dengan melapisi setiap pinggiran tajam perabotan untuk menghindari risiko anak terluka bila sewaktu-waktu terantuk.

Sebaiknya singkirkan dulu benda-benda yang dapat tertabrak anak untuk sementara waktu.

Selain itu, beri kesempatan pada anak untuk belajar jalan. "Kalau ruangannya ada tapi anak digendong terus ya tidak akan latihan," ujar dia. 

Agar anak mau terus berusaha berjalan, ia menambahkan, berikan apresiasi setiap kali upayanya berhasil, misalnya dengan pujian dan tepuk tangan.

Menurut dia, apresiasi orangtua akan membuat anak merasa senang dan bersemangat untuk terus belajar berjalan. 

Saat anak sedang terlelap, orangtua dapat melatih otot motorik buah hati. Caranya, dengan menekuk dan meluruskan kaki anak secara perlahan dan berulang-ulang. 

"Berenang juga latihan yang bagus," imbuh Vera. 

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2015