"Rekind berhasil meraih predikat CEO Commitment on Human Capital Management dan Human Capital Index Effectiveness untuk sektor construction & property dalam Indonesia Human Capital Study 2015. Prestasi ini merupakan bagian komitmen kami dalam mengelola karyawan sebagai aset terpenting bagi perusahaan yang tercermin melalui loyalitas pelanggan terhadap jasa yang diberikan kepada kami dalam bidang EPC," kata Firdaus Syahril, Direktur Utama Rekind dalam siaran persnya di Jakarta, Senin.
Firdaus Syahril mengatakan, Indonesia Human Capital Study merupakan studi terhadap pendekatan, proses, dan hasil dari penerapan Human Capital Management System di perusahaan-perusahaan Indonesia yang diadakan oleh Dunamis.
Indonesia Human Capital Study diselenggarakan pertama kalinya pada tahun 2009, dan tahun 2015 ini adalah kali kedua Rekind mendapatkan penghargaan ini. Pada tahun ini Rekind mendapatkan penghargaan dalam kategori CEO Commitment on Human Capital Management dan Human Capital Index Effectiveness untuk sektor construction & property.
Pencapaian ini tidak terlepas dari upaya Rekind untuk melakukan continous improvement dalam pengelolaan karyawan baik dalam bidang operasional maupun non operasional. Upaya Rekind ini membuahkan hasil melalui loyalitas pelanggan terhadap jasa yang diberikan tercermin ketika Rekind memenangkan proyek PLTP Ulubelu 3 dan 4, PLTP Kamojang 5 (yang telah berhasil diselesaikan lebih cepat dari jadwal) dan PLTP Lahendong 5 dan 6 dengan skema tender yang merupakan continuity dari proyek sebelumnya (PLTP Ulubeleu 1 dan 2, PLTP Kamojang 4, dan PLTP Lahendong 2, 3 & 4).
Rekind, aset bangsa dalam bidang EPC (Engineering Procurement Construction) senantiasa berupaya menorehkan tinta emas prestasi anak bangsa dalam kancah persaingan dunia global karena di Rekind, kami memiliki komitmen untuk menjadi solusi bagi seluruh tantangan industri nasional melalui "ekspertise dan track records".
Pewarta: Ruslan Burhani
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015
