Pekanbaru (ANTARA News) - Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Riau meringkus komplotan bandit pelaku perampokan bersenjata api yang diduga melibatkan oknum anggota TNI.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Riau AKBP Guntur Aryo Tejo menjelaskan para pelaku terdiri dari tiga warga sipil dan seorang oknum anggota TNI.

"Dari penangkapan tersebut petugas mengamankan barang bukti berupa satu pucuk senjata api jenis FN dan satu unit Air Soft Gun," kata dia di Pekanbaru, Senin.

Ia menjelaskan ketiga pelaku yang ditangkap Jumat pekan lalu itu adalah IM, MI dan MU, sedangkan seorang diduga prajurit TNI yang diciduk adalah Prajurit Satu ES.

Penangkapan komplotan bandit ini berawal saat petugas menerima laporan sopir truk pengangkut sembako yang juga korban. Korban yang membawa mobil truk Canter BG 8913 W warna Kuning terpal Cokelat membawa sembako dari Palembang, Sumatera Selatan menuju Riau.

Saat di perjalanan, korban dihentikan dan ditodong senjata api oleh enam pelaku. Truknya dibawa kabur, sedagkan korban ditinggalkan di Desa Palas, Kecamatan Pangkalan Kuras, Pelalawan, Riau.

Mendapati laporan ini, polisi dengan cepat mengetahui identitas pelaku sampai akhirnya diringkus di Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar.

Seluruh pelaku kini ditahan di Mapolda Riau guna diperiksa lebih lanjut, sedagkan oknum TNI yang diamankan, polisi berkoordinasi dengan POM TNI.

Pewarta: Fazar Muhardi & Anggi Romadhoni
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015