Jakarta (ANTARA News) - Anggota Komisi III DPR, Benny K Harman, mengatakan bahwa komisinya mendukung langkah Polri menyelesaikan kasus kekerasan dan kriminal di Poso, Sulawesi Tengah, terutama dalam melacak sumber senjata dan amunisi milik kelompok sipil. "Komisi III mendukung langkah-langkah tegas aparat kepolisian dalam menyelesaikan kasus Poso. Maka, tunjukkanlah komitmen teguh, tanpa pandang bulu, tuntaskan konflik disana hingga ke akar-akarnya," kata Benny K Harman di Jakarta, Jumat . Ditambahkannya, Poso menjadi tempat bagi Polri yang mendapat kepercayaan penuh negara untuk melaksanakan ketertiban serta ketenteraman masyarakat. "Ini negara hukum. Hukum harus ditegakkan. Dan Polri menjadi harapan utama untuk menegakkan hukum. Kalau ada pihak lain, termasuk aparat yang ikut bermain-main api di Poso, tangkap saja dan ungkap ke publik. Rakyat di belakang Polri sekarang," tandas Benny Harman yang beradal dari Partai Demokrat. . Jika Poso bisa aman, demikian mantan wartawan ini, maka Polri bakal dihargai dan dipuji seluruh rakyat, karena mampu menjalankan tugas negara, melindungi masyarakat tanpa pilih kasih. "Jadi harus tuntas. Jangan nanti setelah periode ini selesai, maka muncul lagi (kekerasan, red) dalam bentuk lain. Pokoknya, cegahlah kasus Poso jangan sampai meluas ke mana-mana," ucap Benny Harman. Karena itu, Benny Harman dan kawan-kawannya di Komisi III DPR berharap agar pelucutan senjata terhadap warga sipil di Poso maupun di tempat lain, menjadi prioritas. "Janganlah biasakan rakyat sipil itu bersenjata. Cari tahu dari mana jalur pemasokan senjata dan bahan-bahan peledak itu. Itu baru Polri kita," ujar Benny K Harman lagi.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007