Jakarta (ANTARA News) - Pebulutangkis ganda putri Jo Novita yang mengalami cedera sobek ligamen lutut kirinya saat bertanding di Asian Games akhir tahun lalu, kemungkinan besar akan absen pada turnamen All England bulan depan. Menurut pelatih ganda putri Bagus Setiadi yang ditemui di Pelatnas Cipayung, Jakarta, Senin, meski kondisi Jo sudah semakin membaik, pemain ganda peringkat sembilan dunia tersebut masih belum dapat bertanding di turnamen bulutangkis tertua itu. "Paling-paling saat itu dia baru mulai latihan lagi," ujar Bagus seraya menambahkan bahwa saat ini Jo mulai berlatih memukul shuttlecock dan sudah bisa jalan dan berlari-lari kecil. Bagus memperkirakan, setidaknya diperlukan waktu sekitar empat bulan untuk bisa pulih dan kembali ke lapangan. Hal serupa disampaikan Ketua Sub Bid Pelatnas, Christian Hadinata yang menyebutkan pebulutangkis asal Klub Tangkas Jakarta itu belum bisa bertanding di All England, turnamen Super Series ketiga yang digelar 5-11 Maret itu. Bahkan duakali juara All England itu ragu apakah Jo dapat memperkuat tim Piala Sudirman yang akan bertanding di Glasgow, Skotlandia, 10-17 Juni mendatang. "Saya berharap dia sudah bisa (main di Piala Sudirman). Kalau tidak bisa, kita masih punya pasangan Rani Mundiasti/Endang Nursugianti, Lita Nurlita/Nathalia Poluakan dan finalis Malaysia Super Series Greysia Polii/Vita Marissa," kata Christian. Pebulutangkis kelahiran 19 November 1981 itu secara terpisah mengatakan bahwa kondisinya sudah jauh membaik dibanding saat mengalami cedera Desember lalu. "Sekarang sudah lebih baik, dari tidak bisa berjalan sekarang sudah bisa, bahkan sudah bisa lari," ujar Jo yang mengaku berlatih lari empat kali 15 menit di pelatnas pada Senin (12/2) pagi. Melihat kemajuan yang dialaminya, runer-up Korea Terbuka 2006 itu optimistis sudah dapat bermain kembali pada Mei mendatang. "Target saya, Mei sudah main lagi. Mungkin sebelum itu juga kepinginnya sudah bisa main," katanya. Sejak Jo absen bermain usai memperkuat kontingen Indonesia di Asian Games Desember lalu, pasangan duetnya Greysia Polii dicoba berpasangan dengan Vita Marissa pada dua turnamen Super Series pertama, Malaysia dan Korea Terbuka. Di Malaysia mereka berhasil mencapai final meskipun akhirnya kalah dari pasangan Cina, Gao Ling/Huang Sui, namun di Korea mereka tersingkir di putaran kedua. Saat ini, pasangan tersebut menduduki peringkat ketiga dalam ranking Super Series.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007