Jakarta (ANTARA News) - Wakil Presiden M Jusuf Kalla mengaku optimistis target pemerintah meningkatkan ekspor sebesar 20 persen dapat tercapai melalui upaya maksimum, termasuk pembenahan hal yang menjadi kendala serta fokus pada sepuluh kelompok komoditas. "Tahun ini karena beberapa kondisi bagian dunia saat ini Departemen Perdagangan memperkirakan tidak bisa mencapai hal tersebut, tetapi pemerintah tetap ingin agar dibuat upaya untuk maksimum mencapai 20 persen tersebut. Upaya yang sangat optimistis," kata Wapres seusai memimpin Rakor terbatas di Departemen Perdagangan Jakarta, Senin petang. Menurut Wapres, yang dimaksud dengan upaya sangat optimistis tersebut tentu banyak mengalami kendala misalnya soal infrastruktur, gas, pelabuhan dan industri yang ada. Namun, tambah Wapres, hal itu bisa diatasi dan dianggap sebagai hal yang sedang dilakukan pembenahan. Agar bisa mencapai target tersebut, tambahnya, perlu dilakukan konsentrasi terhadap produk-produk tertentu yang masih bisa ditingkatkan dengan lebih mudah, sehingga akan dipilih sepuluh komoditas sasaran. "Untuk menaikkan sesuatu itu dipilih komoditas yang lebih mempunyai nilai dan mudah dinaikkan. Karena itu kita pilih sepuluh kelompok komuditas," kata Wapres. Untuk itu, tambah Wapres, akan dibentuk sebuah tim yang bersifat mikro yang terdiri dari semua departemen dan perbankan. Hal ini dilakukan untuk mengubah paradigma bahwa sebenarnya Indonesia memiliki kemampuan yang cukup untuk mengerakkan sektor perdagangan ini. "Kemampuan yang cukup itu harus dikembangkan. Kemampuan di bidang finansial sebenarnya tidak ada masalah," kata Wapres. Namun yang pokok, tambah Wapres, adalah kemampuan promosi, standar, produktifitas, koordinasi dan sebagainya hal itu harus digerakkan bersama-sama dengan para pengusaha. "Karena kalau tidak dicapai 20 persen maka kita akan ketinggalan secara pelan-pelan oleh negara-negara yang dulu di bawah kita," kata Wapres. Menurut Wapres, negara seperti China, India, Vietnam saat ini telah meninggalkan Indonesia. Oleh karena itu, tahun depan Indonesia tidak boleh ketinggalan dari negara-negara tersebut. "Sebenarnya Presiden memberikan target agar ekspor kita tahun ini naik 20 persen. Sebenarnya tahun 2006 ini ekspor nasional telah mencapai hasil yang baik yakni adanya peningkatan 19 persen dari tahun sebelumnya," kata Wapres.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007