Persis melawan PPLM yang disaksikan sekitar 5.000 penonton pendukung tuan rumah berlangsung seru karena kedua kesebelasan menampilkan permainan cepat dan umpan dari kaki ke kaki menekan lawan.
Bayu Andra dan kawan kawan pada babak pertama langsung megambil inisiatif serangan untuk menekan lawan melalui pemain depan Yanuar dan dua pemain sayap Andrid Wibowo dan Dedi Putra yang sering memabahayakan kiper PPLM Rafli.
Persis seranganya berhasil menjadi gol pada menit kedelapan melalui sundulan kepala yang dilakukan oleh Yanuar yang tidak bisa diantisipasi kiper Rafli sehingga mengubah kedudukan menjadi 1-0.
Gol Persis tersebut berawal dari tendangan sudut yang dilakukan oleh Agung Wowot di depan gawang langsung dismabut sundulan kepala oleh Yanuar yang posisinya bebas tanpa penjagaan lawan.
Bahkan, Persis kembali menambah gol menit 19 melalui tendangan keras Andrid Wibowo yang lolos sendirian dan tinggal berhadapan dengan kiper PPLM. Bola diarakan ke sudut dan gol untuk Persis sehingga mengubah kedudukan menjadi 2-0. Kedudukan ini tetap bertahan hingga babak pertama usai.
Persis memasuki babak kedua banyak menurunkan pemain baru untuk ajang seleksi persiapan turnaman ISC B yang rencana digelar pada akhir April mendatang.
Pelatih Persis Solo Agung Setyobudi memasukkan tujuh pemain baru dan menarik pemain lokasi Solo, seperti Bayu Andra, Sobani, Bayu Nugroho, Windu Wibowo, Qoirun Sandi, Yanuar, dan memasukkan kiper Afif Bayu.
Persis pada babak kedua justru banyak menerima serangan dan hanya mengandalkan serangan balik cepat yang sering membahayakan lawan.
Persis berpeluang pada menit ke-78 melalui tendangan yang dilakukan oleh Agung Wowot. Akan tetapi, arah bola tipis di atas pojok gawang PPLM.
Sebaliknya, PPLM Indonesia mendapatkan satu peluang emas untuk mencipatkan gol ke gawang Persis pada menit ke-76 melalui tendangan keras Taufik dari luar kotak penalti, tetapi berhasil ditangkap kiper Afif sehingga tidak mengubah kedudukan tetap 2-0 untuk tim tuan rumah hingga babak kedua berakhir.
Subarjo selaku penanggung jawab tim PPLM Indonesia mengatakan bahwa tim PPLM tersebut selain melakukan tur ke Jawa juga ke Sumatera untuk melakukan pertandingan uji coba melawan Sriwijaya Junior.
"Tim PPLM Indonesia diproyeksikan untuk Timnas U-19 kejuaraan di Tiongkok dan mengikuti Asian Games 2018," katanya.
Pelatih Persis Persis Solo Agung Setyobudi mengatakan bahwa Persis pada babak pertama bermain sesuai dengan instruksi pelatih. Mereka bisa bermain mengikuti irama permainan Persis sebenarnya. Namun, timnya pada babak kedua menurun. Pemain-pemain baru belum menunjukkan permainannya.
"Kami memang masih membutuhkan pemain bek dan striker yang berkualitas untuk bergabung dengan Persis," katanya.
Pewarta: Bambang Dwi Marwoto
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016
