Jakarta (ANTARA News) - Sebanyak 1.001 pengemudi angkutan umum di Jabodetabek tercatat dalam Museum Rekor Indonesia (MURI) dalam bidang kesehatan kategori pemeriksaan penyakit tidak menular (PTM). Para pengemudi ini mendapatkan pelayanan gratis, khususnya penyakit tidak menular, seperti hipertensi, diabetes mellitus dan faktor risiko stroke serta penyakit jantung melalui pemeriksaan tekanan darah, gula darah, kolesterol dan asam urat.

Penghargaan MURI ini menyambut Hari Ulang Tahun ke-1 Gerai Sehat Rorotan Dompet Dhuafa - PTT Exploration and Production Public Company Limited (PTTEP) yang telah melakukan berbagai kegiatan sosial dan kesehatan sejak Januari hingga April 2016 bersamaan seminar Kesehatan mengangkat tema "Sehat Milik Semua" dengan sub tema "Sinergi Atasi Penyakit Tidak Menular".

"Tema ini sejalan dengan rangkaian kegiatan yang telah kami lakukan sebelum puncak peringatan HUT Gerai Sehat Rorotan berlangsung. Rangkaian kegiatan tersebut tak lepas dari kegiatan kesehatan untuk masyarakat, khususnya kaum Dhuafa," kata Presiden Direktur Dompet Dhuafa Social Enterprise Ismail A. Said dalam keterangan pers di Jakarta, Jumat.

Ismail menjelaskan, rangkaian kegiatan yang telah dilakukan meliputi pemeriksaan penyakit tidak menular gratis bagi 1.001 pengemudi angkutan umum di DKI Jakarta, operasi katarak gratis untuk 101 pasien untuk legiun veteran, bantuan 101 alat bantu gerak untuk difabel, bedah sanitasi publik, festival kawasan sehat, dan senam melawan diabetes.

Gerai Sehat Rorotan sendiri merupakan klinik pelayanan kesehatan cuma-cuma hasil kerjasama Dompet Dhuafa - PTTEP di bidang kesehatan dengan program yang bersifat promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif.

"Dompet Dhuafa bekerjasama dengan PTTEP tidak hanya dibidang kesehatan saja. Di bidang pendidikan juga dilakukan melalui pemberian beasiswa bagi mahasiswa terbaik yang memiliki keterbatasan ekonomi," ujar Vinit Hansamuit selaku Senior Vice President PTTEP.

Vinit Hansamuit menambahkan, bentuk beasiswa yang diberikan yakni, beasiswa pendidikan penuh hingga selesai masa studi ditambah beberapa fasilitas seperti pemberian yang saku, biaya kesehatan, biaya buku, serta penyediaan dana untuk mengikuti kompetisi baik bersifat nasional maupun internasional.

Sedangkan di bidang kesehatan, lanjut Vinit Hansamuit, Dompet Dhuafa-PTTEP telah berkomitmen bersama untuk menyediakan fasilitas pelayanan kesehatan gratis bagi masyarakat yang memiliki keterbatasan ekonomi di wilayah Jakarta Utara melalui pendirian Gerai Sehat Rorotan ini.

"Hingga Maret 2016, jumlah penerima manfaat layanan kesehatan Gerai Sehat Rorotan sebanyak 68.364 orang, dengan jumlah penerima manfaat untuk layanan kuratif sebanyak 32.796 orang dan layanan preventif sebanyak 35.568. Selama beroperasi, Gerai Sehat Rorotan banyak mengikutsertakan keterlibatan masyarakat. Saat ini, jumlah jam kerelawanan yang tercatat sebanyak 6.182 jam kerelawanan," demikian Vinit Hansamuit.

Pewarta: Ruslan Burhani
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016