Makassar (ANTARA News) - Pembukaan Makassar Day, Bazar Solidario pada hari pertama yang digelar Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Madrid, Spanyol mencatat angka transaksi sebesar 13.849,50 euro atau setara dengan Rp200 juta.

"Hari pertama pembukaan Makassar Day, Bazar Solidario di Madrid langsung dipadati pengunjung oeh warga Madrid maupun warga lainnya dari beberapa negara dan transaksinya juga cukup besar," ujar Kabag Humas Makassar Firman Hamid Pagarra yang dikonfirmasi melalui WhatsApp di Spanyol-Makassar, Minggu.

Dia yang mendampingi Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto dan rombongan lainnya melihat antusiasme warga Madrid dan warga mancanegara lainnya.

Pengunjung yang berdatangan itu dari semua lapisan masyarakat dan usia, mulai anak-anak, remaja, dewasa, hingga para orang tua dan tidak sedikit anak-anak yang ikut berbaur dengan delegasi Makassar untuk belajar kesenian.

"Anak-anak dan para remaja di sini sangat antusias. Bahkan Pak Wali Kota sendiri yang ikut memainkan tari ganrang bulo (tari khas Sulsel) juga mengajarkan tari itu ke anak-anak," katanya.

Sementara itu, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menegaskan hal ini membuktikan promosi wisata memang membutuhkan sebuah kota di tempat lain seperti Kota Madrid untuk membangun citra.

"Kegiatan seperti ini sangat bagus dan memang membutuhkan biaya. Ada memang daerah yang sudah cukup dikenal dan tidak butuh banyak promosi dan ada juga daerah yang membutuhkan kerja keras dalam promosinya," katanya.

Danny Pomanto -- sapaan akrab wali kota menyatakan jika dibeberapa negara itu sudah ada grup-grup khusus yang memang sering menawarkan paket wisata.

Dari grup-grup wisata itu, dirinya berharap besar jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Indonesia dengan tujuan Makassar mengalami peningkatan untuk setiap waktunya.

"Sudah ada beberapa grup berjanji akan datang ke Makassar bulan Agustus mendatang. Orang Madrid dan Valencia. Mereka antusias ingin berkunjung ke Makassar," ungkapnya.

Pewarta: Muh Hasanuddin
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016