Khusus untuk ibu itu yang kemarin ramai dibicarakan di media sosial
Jakarta (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo menyantuni ibu penjual warteg di Serang, Banten, bernama Saeni (53) yang menjadi korban razia Satpol PP, kata Staf Khusus Presiden Johan Budi di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin.

Menurut Johan, Jokowi memberikan santunan atas nama pribadi kepada Saeni.

"Jadi melalui staf Istana, memang hari Jumat atau Sabtu saya lupa, Presiden memberikan sumbangan untuk orang itu," kata Johan.

Johan menegaskan bantuan Presiden diberikan khusus kepada Saeni yang menjadi korban razia Satpol PP karena warungnya tetap buka siang hari selama bulan puasa.

"Khusus untuk ibu itu yang kemarin ramai dibicarakan di media sosial," sambung Johan.

Johan tidak mengetahui persis jumlah santunan yang diberikan Presiden kepada Saeni, namun kasus Saeni telah menyita perhatian publik ketika akun twitter @dwikaputra mempelopori pengumpulan donasi bagi Saeni yang hanya dalam 36 jam sudah terkumpul lebih dari Rp265 juta.

Saeni adalah pemilik warung tegal di Jalan Cikepuh, Pasar Rau, Kota Serang, yang ramai dibincangkan di media sosial.

Perempuan itu menangis melihat dagangannya diangkut petugas Satpol PP pada Rabu, 8 Juni 2016. Ibu empat orang anak ini sempat sakit setelah petugas Satpol PP Kota Serang merazia rumah makannya itu.

Pewarta: Hanni Sofia Soepardi
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016