Paris (ANTARA News) - Perdana Menteri Prancis Manuel Valls, Selasa, mengatakan bahwa beberapa pendukung sepak bola akan dideportasi dari Perancis setelah bentrokan yang terjadi saat laga awal kejuaraan Piala Eropa 2016.

"Beberapa pendukung akan dideportasi karena tidak dapat tinggal di wilayah nasional Prancis," katanya.

Polisi Prancis pada hari Selasa telah melakukan operasi anti-hooligan di Kota Mandelieu dekat Cannes setelah memverifikasi sebanyak 29 identitas pendukung Rusia yang diduga terlibat dalam bentrokan menjelang pertandingan antara Inggris melawan Rusia di laga awal Piala Eropa 2016. Demikian laporan Reuters.

(Uu.A072/D011)

Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016