Manado (ANTARA News) - Fitry Yola bocah berusia 9 tahun yang hanyut di Sungai Bailang Manado, Sulut, sejak Minggu (25/3), Senin siang ditemukan sudah tidak bernyawa di muara sungai dekat Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Tuminting. Jenazah murid Sekolah Dasar Negeri 19 Manado yang ditemukan pukul 15.30 Wita itu langsung dibawa ke rumah orang tuanya di Kelurahan Mahawu Kecamatan Tuminting, kata Kepala Badan SAR Nasional, Sukardi, kepada ANTARA Fitry hanyut di Sungai Bailang Minggu (25/3) sekitar pukul 16.00 Wita saat sedang bermain batang kelapa di sungai bersama teman-temannya. Pada saat tersebut ia tergelincir dari batang kelapa, sehingga terbawa arus sungai, namun dua rekannya berhasil menyelamatkan diri. Sementara dua nelayan Desa Tanawangko, Kabupaten Minahasa, yang dinyatakan hilang terbawa arus di laut Manado, Minggu (25/3), ternyata sudah kembali kerumah mereka dalam keadaan selamat. Kendatipun demikian, SAR Sulut terus berupaya menyusuri perairan di Teluk Manado untuk mencari informasi dari masyarakat, jika ada warga atau nelayan lain yang diduga hilang akibat kondisi cuaca buruk pada hari Minggu.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007