Kami harus bersilaturahmi dengan para orang tua di keluarga kami pada malam hari."
Jakarta (ANTARA News) - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara mengaku harus secara ketat membagi waktu demi tetap menjalin silaturahmi dengan saudara, kerabat dan relasi saat Idul Fitri 1437 Hijriyah.

"Sudah pasti saya berkumpul dengan keluarga. Untuk masak-masak, saya sudah tidak sempat lagi, dan kami juga bersyukur ini sudah disediakan makanan," katanya di sela-sela silaturahmi Lebaran di rumah dinasnya, Jakarta, Rabu.

Rudiantara mengatakan silaturahmi dengan kakak dan adiknya dilakukan di kompleks rumah dinas menteri di Jalan Widya Chandra, Jakarta Selatan, menyusul posisinya sebagai pejabat publik.

"Biasanya, kami bersilaturahmi di rumah saya di Bogor. Tapi, saya sudah tidak sempat lagi sehingga kami bertemu di sini," kata pria kelahiran Bogor, Jawa Barat, 57 tahun silam itu.

Rudiantara mengaku sempat bersilaturahmi ke rumah Presiden RI periode 2001--2004 Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, setelah mengikuti shalat Idul Fitri di Masjid Istiqlal.

"Tadi, saya shalat di Istiqlal lalu ke sini bertemu dengan kakak dan adik, lalu saya ke Teuku Umar. Kemudian, saya ke sini lagi," katanya.

Mantan Wakil Direktur Utama PT PLN (Persero) itu masih akan melajutkan silaturahmi dengan keluarga istrinya pada malam hari.

"Istri saya orang Minang. Kami harus bersilaturahmi dengan para orang tua di keluarga kami pada malam hari," katanya.

Namun, generasi muda di keluarga Rudiantara lebih memilih berkumpul bersama di satu tempat sehingga lebih menghemat waktu.

"Generasi muda di keluarga saya ada sekitar 200 orang mereka berkumpul jadi satu. Generasi muda di keluarga istri saya ada sekitar 150 orang. Mereka sudah tidak lagi saling mendatangi, tapi besok akan berkumpul bersama sehingga lebih cepat," ujar Rudiantara.

Silaturahmi Idul Fitri 1437 H di rumah dinas Menteri Komunikasi dan Informatika antara lain dihadiri jajaran direksi PT Telkom, sejumlah utusan kedutan besar di Jakarta, Ilham Akbar Habibie yang merupakan putra sulung Presiden RI periode 1998--1999 BJ Habibie, mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu, anggota Komisi I DPR RI Tantowi Yahya.

Pewarta: Imam Santoso
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2016