Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Rusdi Hartono di Makassar, Senin, mengatakan anggota polisi akan hadir langsung atas dasar perintah saja untuk hadir dan memberikan dukungan terhadap Bhayangkara United sehingga kami berharap pihak suporter PSM bisa memaklumi hal tersebut.
"Suporter Bhayangkara SU yang akan hadir diperkirakan antara 2.000 hingga 30.00 orang, dengan menggunakan pakaian olah raga warna kuning," katanya.
Ia menjelaskan, kehadiran para anggota polisi di laga nanti semata-mata untuk memberikan dukungan sehingga diharapkan kepada para suporter PSM untuk memaklumi dan bersama-sama untuk menjaga keamanan.
Pihanya juga sekaligus mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya terhadap suporter PSM karena dalam beberapa pertandingan di stadion Mattoanging selama ini bisa sportif dan menjaga keamanan.
"Suporter Bhayangkara United yang datang di Stadion adalah polisi karena atas dasar perintah dan suporter ini sifatnya tidak militan," jelasnya.
Sementara itu, tim pelatih PSM Makassar merasa cukup diuntungkan lantaran Bhayangkara Surabaya United (BSU) tidak akan melakukan uji coba lapangan karena keterlambatan tiba Makassar .
Asisten Pelatih PSM Budiardjo Thalib, mengatakan keterlambatan tim asal Jawa Timur itu tentunya akan membuat kondisi fisik pemain akan berpengaruh karena tidak mendapatkan waktu istirahat yang cukup panjang sebelum menghadapi PSM Makassar.
"Saya kira tidak dipungkiri ada keuntungan soal itu (keterlambatan BSU). Namun kami akan lebih fokus untuk tim kami sendiri dan berharap bisa menampilkan kemampuan terbaik pada laga nanti," jelasnya.
PSM akan menjamu Bhayangkara Surabaya United pada pekan ke-12 lanjutan kompetisi Torabika Soccer Championship (TSC) 2016.
"Para pemain BSU tentunya akan kelelahan karena tidak menjalani latihan. Tapi kita harus tetap berusaha tampil maksimal di pertandingan nanti," kata dia.
Pewarta: Abd Kadir
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2016
