Jakarta (ANTARA News) - Pangsa pasar nasional PT Semen Gresik (SMGR) pada 2006 meningkat menjadi 46,9 persen dari 45,4 persen pada setahun sebelumnya meski permintaan semen domestik pada periode hanya mengalami sedikit peningkatan. "Di tengah kondisi perekonomian yang kurang baik dan ketatnya persaingan di industri semen, perseroan masih mampu meningkatkan pangsa pasar nasional dari 45,4 persen di tahun 2005 menjadi 46,9 persen di 2006," Direktur Utama PT Semen Gresik Dwi Soetjipto dalam konferensi pers di Jakarta, Senin. Ia menjelaskan, permintaan semen domestik pada 2006 naik 1,8 persen mencapai 32,06 juta ton dibanding 2005 sebanyak 31,48 juta ton. Dikatakannya, kecilnya peningkatan permintaan semen tersebut karena kondisi perekonomian yang kurang baik, namun perseroan mampu meningkatkan pangsa pasar nasionalnya. Menurut dia, naiknya pangsa pasar ini disebabkan naiknya volume penjualan perseroan sebesar 2,6 persen menjadi 16,76 juta ton dibanding 2005 yang sebanyal 16,34 juta ton. Dari total volume penjualan ini, Semen Gresik memberi kontribusi 46,9 persen, sementara sisanya dari Semen Padang 33,2 persen dan Semen Tonasa 19,9 persen. Volume penjualan tersebut merupakan penjualan domestik dan ekspor. Menurut Direktur Keuangan SMGR Cholil Hasan, volume penjualan perseroan naik 4,8 persen dibanding permintaan semen domestik yang hanya 1,8 persen. "Perolehan hasil penjualan ini disebabkan aktivitas perseroan yang lebih efektif," katanya menambahkan. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007