Dinamika perkembangan teknologi perbankan mendorong BRI senantiasa berupaya meningkatkan kualitas layanan baik dari sisi walk in channel maupun digital channel. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan experience nasabah di semua touchpoints
Jakarta (ANTARA) - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mendapatkan peringkat pertama untuk layanan mobile banking BRImo dan chatbot "Sabrina" dalam survei Bank Service Excellence Monitor (BSEM) 2024 oleh lembaga riset MRI bekerja sama dengan Majalah Infobank.

BRImo meraih peringkat dalam kategori "performa terbaik mobile banking bank" sementara chatbot BRI "Sabrina" mendapatkan predikat "performa terbaik chatbot bank".

Direktur Retail Funding & Distribution BRI Andrijanto, melalui keterangan tertulis di Jakarta, Kamis, mengatakan bahwa perseroan senantiasa berupaya menyesuaikan diri dengan kebutuhan layanan keuangan di masyarakat. Pencapaian tersebut menjadi motivasi bagi perseroan untuk terus memberikan layanan yang melebihi harapan nasabah.

"Dinamika perkembangan teknologi perbankan mendorong BRI senantiasa berupaya meningkatkan kualitas layanan baik dari sisi walk in channel maupun digital channel. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan experience nasabah di semua touchpoints," kata Andrijanto.

Untuk kategori mobile banking, skor BRI meningkat 2.65 poin dan naik tiga peringkat dari tahun lalu di dalam BSEM. Hal ini menjadikan BRImo sebagai mobile banking terbaik versi penilaian MRI dan menduduki peringkat pertama di tahun 2024.

Sementara untuk kategori chatbot, posisi BRI mengalami peningkatan skor yang signifikan sebesar 16.28 poin dari tahun lalu sehingga menjadikan chatbot "Sabrina" meraih peringkat pertama di tahun ini.

Sebagai informasi, BRImo menyediakan berbagai layanan keuangan yang dapat diakses nasabah BRI mulai dari tabungan, investasi, asuransi, hingga fasilitas untuk menjadi merchant BRI.

Melalui aplikasi mobile banking tersebut, nasabah juga dimudahkan untuk melakukan investasi mulai dari pembelian emas, surat berharga, dana pensiun, hingga pembukaan deposito.

Adapun chatbot Sabrina telah dikembangkan dengan teknologi artificial intelligence (AI) yang lebih human-like untuk berinteraksi dengan nasabah layaknya manusia. Nasabah dapat menyapa dan berbincang dengan Sabrina terkait produk dan layanan BRI mulai dari menyediakan informasi lokasi kantor cabang hingga membantu mengatasi kendala transaksi nasabah.

Selain itu, Sabrina telah menggunakan teknologi large language model (LLM) yang dapat meningkatkan pemahaman berbagai pertanyaan dan situasi yang dihadapi. Dengan begitu, chatbot Sabrina mampu memberikan respon yang semakin presisi dan relevan dengan berbagai bahasa daerah Indonesia seperti bahasa Jawa, Sunda, Padang, dan sebagainya.

Hingga Maret 2024, aplikasi BRImo tercatat memiliki 33,35 juta user atau tumbuh sebesar 30,3 persen secara tahunan (year on year/YoY). Pada periode yang sama, jumlah transaksi pada aplikasi BRImo mencapai 969 juta transaksi finansial dengan volume mencapai Rp1.251 triliun atau tumbuh 41,8 persen YoY.

Menurut perseroan, BRImo menjadi kontributor bagi kinerja pendapatan berbasis komisi (fee-based income) BRI yang meningkat sebesar 6,92 persen YoY. Adapun secara konsolidasian, BRI membukukan laba sebesar Rp15,98 triliun sepanjang kuartal I 2024. Perolehan laba ini tumbuh 2,69 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama pada 2023.

Baca juga: BRI "buyback" saham guna beri sinyal perusahaan dalam kondisi baik
Baca juga: Dirut BRI nilai perbankan perlu bentuk badan ad hoc antisipasi krisis
Baca juga: Dirut BRI sebut penting menjaga likuiditas usai suku bunga BI naik

 

Pewarta: Rizka Khaerunnisa
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2024