Manchester (ANTARA News) - Akhirnya, untuk kali pertama setelah tiga tahun berselang, dua manajer berkelas dan berprestasi dunia, Jose Mourinho dan Pep Guardiola siap berduel dalam laga bertitel Derby Manchester pada pekan kedua Agustus 2016 di ajang Liga Inggris musim 2016/17.

Mourinho yang kini membesut Manchester United dan Guardiola yang melatih Manchester City sama-sama telah mencatatkan enam laga bersejarah, sebagaimana dikutip dari laman ESPN.

Momen pertama, Mourinho mengukir kenangan manis. Ketika menjadi arsitek Inter Milan, manajer berjuluk The Special One itu membawa tim asuhannya meraih kemenangan 3-1 atas Barcelona yang dilatih Guardiola, di ajang leg pertama semifinal Liga Champions pada 20 April 2010.

Atas kemenangan itu, Mourinho berkomentar di San Siro, "Ini penampilan terbaik Inter Milan selama kurun 50 tahun ke belakang."

"Kami tampil di laga pertama dan menang 3-1. Harusnya kami mampu melesakkan empat atau lima gol. Kami telah memberi dan menunjukkan penampilan terbaik," katanya.

Momen kedua, Guardiola menangguk kenangan manis, ketika Barcelona mengalahkan Real Madrid 5-0 dalam ajang Liga Spanyol (La Liga) pada 29 November 2010.

Kemenangan ini tidak sebatas pembalasan atas kekalahan atas Inter Milan, tidak sebatas kejayaan dalam rivalitas El Clasico, melainkan mencerminkan filosofi "total football."

Momen ketiga, Barcelona menang 1-0 atas Inter Milan dalam leg kedua semifinal Liga Champions pada 28 April 2010. Laga ini sarat dengan drama. Pertandingan ini merupakan pertarungan dua filosofi sepak bola: total dalam bertahan, total dalam menyerang.

Barcelona sudah berada di atas angin karena unggil dua gol, dan Inter Milan terpacu menutup defisit gol.

Momen keempat, rivalitas kedua manajer makin meruncing. Real Madrid menelan kekalahan 0-2 dari Barcelona dalam leg pertama semifinal Liga Champions pada 27 April 2011.

Dalam jumpa pers untuk kali pertama sesudah pertandingan, Guardiola sempat mengatur nada bicara dengan seksama ketika berhadapan dengan Mourinho. Pertemuan kedua manajer itu benar-benar mengukir sejarah sepak bola sebagai rivalitas sengit.

Momen kelima, pertandingan yang termat kontroversial. Barcelona menang 3-2 atas Real Madrid, dalam leg kedua Piala Super Spanyol pada 17 Agustus 2011.

Laga ini diwarnai dengan drama ketika wasit mengeluarkan tiga kartu merah, sembilan kartu kuning, dan Lionel Messi mencetak gol dengan aksi brilyan yang membawa Barcelona meraih kemenangan.

Momen keenam, pertandingan yang membosankan. Inter Milan menahan imbang Barcelona dengan skor 0-0 dalam laga babak penyisihan grup Liga Champions pada 16 September 2009.

Penerjemah: AA Ariwibowo
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2016