Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berjanji akan mengumumkan secara berkala kepada publik dan pihak terkait lainnya mengenai uang negara yang berhasil diselamatkan dari tindak pidana korupsi. Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Tarbiyah Islamiyah Basiri Bermanda usai diterima Presiden, di Kantor Presiden, Jakarta, Senin, mengatakan, Yudhoyono juga menyampaikan penghargaannya yang tinggi terhadap seluruh jajaran yang telah berupaya mengatasi masalah Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN). Namun Basiri tidak menyebutkan jangka waktu pengumuman uang negara yang berhasil diselamatkan tersebut. Basiri melanjutkan, Presiden mengatakan, saat ini rasa takut melakukan tindak pidana korupsi sudah menjalar dimana-mana dan banyak mantan pejabat negara yang telah diberi sanksi hukum. Kedatangan Persatuan Tarbiyah Islamiyah menemui Presiden terkait penyampaian rekomendasi dan tausiyah Munas ke-8 Persatuan Tarbiyah Islamiyah yang diselenggarakan pada September 2006. Ia menjelaskan, ada delapan keputusan dalam Munas tersebut yang beberapa hal di antaranya telah dilaksanakan oleh pemerintah antara lain menegakan supremasi hukum, mendukung dan mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi dan aparat penegak hukum lainnya agar lebih serius melaksanakan tugas, serta pengiriman pasukan perdamaian ke Lebanon. "Namun di luar itu, masih ada beberapa yang perlu kita desak agar pemerintah melaksanakannya, antara lain menaikkan anggaran pendidikan nasional sesuai amanah UUD 1945 dan mengharapkan pemerintah lewat Depdiknas agar madrasah/pondok pesantren diperlakukan sama dengan sekolah umum," katanya Selain itu, Persatuan Tarbiyah Islamiyah juga mendesak pemerintah menertibkan siaran televisi dan radio yang menayangkan pornografi, mistik, kekerasan termasuk siaran-siaran yang seolah-olah sinetron keagamaan. Pada kesempatan itu Basiri menyampaikan undangan kepada Presiden untuk menghadiri milad (ulang tahun) Persatuan Tarbiyah Islamiyah di Pondok Pesantren Candung, Bukittinggi, Sumbar pada 5 Mei 2007. Basiri mengatakan, Persatuan Tarbiyah Islamiyah merupakan organisasi masyarakat seperti halnya NU dan Muhammadiyah namun organiassi ini tetap konsisten pada posisinya dan tidak membuat partai. Ia menjelaskan, organisasinya sudah berumur 79 tahun dan didirikan pada 5 Mei 1928. "Insya Allah , Presiden berjanji akan hadir pada milad itu," katanya.(*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007