Bandung (ANTARA News) - Panitia Besar Pekan Olahraga Nasional (PB PON) XIX/2016 mengganti posisi juru bicara PON XIX yang semula dijabat oleh mantan Puteri Indonesia Maria Selena, digantikan oleh Perry Soeparman.

Ketua Harian PB PON XIX Iwa Karniwa, di Bandung, Rabu, mengatakan keputusan untuk mengganti Maria Selena oleh Perry sudah disetujui oleh Ketua Umum PB PON Ahmad Heryawan.

"Benar, resmi diganti itu berdasarkan hasil evaluasi sekarang posisi juru bicara Pak Perry," katanya.

Posisi Perry Soeparman saat ini ialah sebagai Kepala Inspektorat Jabar dan Iwa memastikan peran Perry akan optimal di Media Center Utama PON yang berada di Trans Luxury Hotel, Bandung.

"Dengan adanya keputusan ini maka kalau wartawan bertanya soal pertandingan pada Pak Yudha Munajat, kalau hal lain soal PON ke Pak Perry," katanya.

Iwa yang juga menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat ini tidak memastikan alasan PB PON mengganti Maria Selena.

Akan tetapi dari penuturan sejumlah wartawan yang biasa meliput PON, diketahui bahwa peran Maria Selena tidak efektif bahkan cenderung tidak berfungsi maksimal.

"Waktu itu dimintai nomor telepon oleh wartawan nggak mau, bahkan ngomong soal kondisi PON terbaru kurang bisa menjelaskan dengan optimal padahal itu isu PON dan butuh juru bicara yang optimal," kata Nuruliah, salah seorang wartawan.

Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016