Apresiasi tersebut diberikan setelah Wakil Ketua MPR Oesman Sapta menyaksikan video berisi gelar peringatan 17 Agustus 2016 di sepanjang perbatasan, yang oleh Pangdam XII Tanjungpura Mayjen TNI Andhika disebut sebagai salah satu aplikasi dari Empat Pilar.
"Sosialisai Empat Pilar di Kodam XII Tanjungpura sudah jalan lebih dulu sebelum kita melakukan sosialisasi. Hebat di sini," puji Oesman Sapta, usai menyaksikan video, sebelum melakukan sosialisasi Empat Pilar di Pangdam XII Tanjungpura, Kubu Raya, Kalimantan Barat, Jumat.
"Kalau sebelumnya yang menduduki peringkat tertinggi adalah Kodam I Bukit Barisan. Kenapa Kodam XII Tanjungpura? Karena mereka sudah siap dengan sosialisasi Empat Pilar, sebelum kita melakukan sosialisasi Empat Pilar," kata dia memberi alasan.
Gelar 17 Agustus ini cukup mengagetkan, setelah melihat masyarakat di perbatasan sampai ikut menyumbangkan bendera secara suka rela.
Gelar 17 Agustus inilah yang melahir tiga rekor MURI, yaitu pemancangan tiang bendera paling banyak (17845), mendeklarasinya sikap bela negara paling banyak, dan upacara bendera 17 Agustus paling. "Itu salah satu aplikasi Empat Pilar yang nggak kita paksakan, dan itu fenomena yang seharusnya dilihat semua orang," ujar Mayjen Andhika.
Kehadiran pimpinan MPR di Makodam XII ini adalah dalam rangka memberikan Sosialisasi Empat Pilar kepada para perwira, tamtama, dan bintara TNI Kodam XII Tanjungpura.
Dalam kesempatan tersebut Wakil Ketua MPR Oesman Sapta didampingi Prof. Dr. Bachtiar Aly (ketua Fraksi Nasdem MPR), Drs. Zainuttauhid Sa'di (Ketua Fraksi PPP MPR), dan Sesjen MPR Ma'ruf Cahyono.
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016
