Baghdad (ANTARA News) - Pasukan elite Irak merebut kembali sebuah desa dan stasiun televisi di pinggir Mosul pada Selasa (1/11) sementara mereka melanjutkan operasi untuk menguasai kembali kota itu.

"Kami berhasil membebaskan Gogjali dan menguasai gedung stasiun televisi Mosul," kata Letnan Jenderal Staf Abdelwahab al-Saadi kepada kantor berita AFP.

Seorang komandan senior lainnya juga mengonfirmasi dalam sebuah pernyataan bahwa desa dan stasiun TV tersebut sudah direbut kembali.

Pasukan Irak melancarkan operasi besar guna merebut kembali Mosul dari tangan ISIS lebih dari dua pekan lalu, dan sudah mulai mendekat dari berbagai front.

ISIS merebut Mosul dan wilayah-wilayah lain pada musim panas 2014, namun sejak saat itu pasukan Irak menguasai kembali sejumlah besar wilayah dari tangan ekstremis, dan saat ini Mosul menjadi benteng terakhir ISIS di Irak.


Bergerak ke Mosul

CTS sudah maju menuju Mosul dari timur.

Komandan Pasukan Antiteroris Irak (Counter-Terrorism Service/CTS) pada Selasa (1/11) menyatakan bahwa dengan pasukannya berada di pinggir Mosul, "pembebasan sesungguhnya" kota tersebut sudah dimulai.

"Sekaranglah awal sesungguhnya dari pembebasan kota Mosul," kata Jenderal Staf Taleb Sheghati al-Kenani kepada televisi pemerintah Iraqiya.

"Tujuan akhir kami adalah tiba di Mosul dan membebaskan kota itu," ujar Kenani dari Gogjali, sebuah desa di pinggir Mosul.


Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2016