London (ANTARA News) - Pelatih West Ham United Slaven Bilic meminta pemain andalannya Dimitri Payet mengubah semua kritik yang mengarah padanya menjadi motivasi untuk melakukan yang terbaik.

Payet, gelandang asal Prancis, memang belum bisa mengeluarkan permainan terbaiknya setelah pada musim pertamanya di West Ham, 2015-2016, dia bermain gemilang dengan mencetak sembilan gol dan 13 assist dan membantu klubnya bertengger di peringkat tujuh klasemen akhir Liga Inggris, yang merupakan peringkat terbaik sejak tahun 2002, lapor Reuters.

Permainannya yang menurun di msuim kedua membuat Payet dihujani banyak kritikan. Namun sang pelatih Slaven Bilic mengajaknya untuk berpikir positif.

"Ini sama seperti Messi dan Ronaldo, yang juga selalu dikritik jika belum mencetak gol di dua pertandingan. Seharusnya Payet bisa memotivasi dirinya dengan kritik dna berkata, Itu bukan kritikan, tetapi mereka mengharapkan lebih banyak dari saya. Mengapa demikian? Karena saya Payet dan karena apa yang sudah saya lakukan di musim lalu di liga," ujar Bilic, Kamis.

Bilic pun yakin Payet dan pemain lainnya bisa bermain lebih baik di pertandingan-pertandingan berikutnya. Meski demikian, tetap saja dia mengakui bahwa saat ini adalah saat yang berat bagi West Ham United.

"Ini masa-masa sulit," tutur Bilic.

Payet sendiri baru mencetak satu gol dalam 11 pertandingan Liga Inggris dan berpengarub pada timnya yang berada di posisi ke-17 atau unggul satu poin dari zona degradasi.

Dia sudah memperpanjang kontrak selama lima tahun ke depan pada Februari 2016, tetapi banyak klub Eropa yang berminat menggunakan jasanya.

Di pertandingan liga selanjutnya, West Ham United akan menghadapi peringkat kelima klasemen sementara Tottenham Hotspur di Stadion White Hart Lane. Selanjutnya mereka bertemu Manchester United di Stadion Old Trafford dan melawan tim sekota London, Arsenal di Stadion London.
(Uu.M054/I015)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016