Pelatih PSM U-21, Budiardjo Thalib di Makassar, Rabu, mengatakan, kelima pemain yang baru saja direkrut itu yakni Romaio dan Arfandy ( berposisi striker), Akbar sebagai gelandang dan dua pemain bertahan yakni Riqzan dan Rizal.
"Para pemain itu kita rekrut setelah dianggap layak dan mampu membantu mengangkat performa PSM. Mudah-mudahan tambahan amunisi ini membuat kita bisa lolos ke fase selanjutnya," kata dia.
PSM U-21 bergabung dalam Grup Y bersama tiga tim lainnya yakni Pusamania Borneo FC (PBFC) U-21, Persela Lamongan U-21 dan Bhayangkara FC U-21.
Mereka akan berebut dua tiket untuk lolos ke semifinal. Artinya persaingan akan lebih berat dibandingkan babak penyisihan yang telah dilalui cukup sempurna.
"Mereka ini sudah bisa main, karena sudah didaftarkan. Mudah-mudahan para pemain ini bisa memberikan kontribusi nyata bagi tim ke depan," katanya.
Dia menjelaskan, melihat kekuatan di grup tersebut tim "Juku Eja" muda harus menaruh kewaspadaan yang tinggi. Sebab, kata dia, tiga tim pesaingnya cukup berat termasuk Persela Lamongan U-21 yang berstatus sebagai juara grup.
Pada ISC U-21 ini, seluruh tim memang bisa mengganti pemain mereka setelah jeda, seperti jeda putaran pertama lalu, kemudian jeda untuk memasuki babak delapan besar. Asalkan pemain yang digunakan belum melebihi usia dan bisa langsung membela tim senior.
Ia juga mengaku butuh bekerja lebih ekstra lagi untuk mendapatkan tiket babak semifinal. Karena di fase grup mereka hanya peringkat tiga terbaik.
Direktur Klub PSM Sumirlan mengatakan, "Para pemain muda ini merupakan masa depan PSM senior. Kita berharap dari tim ini banyak lahir pemain potensial."
Pewarta: Abd Kadir
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2016
