Yogyakarta (ANTARA News) - Prof Dr Sofian Effendi masih diunggulkan menjabat Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta periode 2007-2012, Kesimpulan itu diambil dari hasil survei terhadap mahasiswa, dosen dan karyawan di lingkungan UGM yang disampaikan ketua tim survei Sigit Pamungkas kepada wartawan di Yogyakarta, Kamis. Survei ini mengambil dua kumpulan populasi, yakni mahasiswa dengan sampel 380 respoden serta dosen/karyawan dengan sampel 353 responden. "Hasilnya, Sofian Effendi yang kini masih menjabat Rektor UGM periode 2002-2007 masih unggul dibandingkan calon rektor lain dengan meraih angka 29,26 persen untuk dosen/karyawan serta 13,65 persen di kalangan mahasiswa," katanya. Sementara calon rektor lain yang `menempel` Sofian Effendi adalah Prof Ir Sudjarwadi, Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Pengendalian Mutu UGM. Ia memperoleh angka 25 persen untuk dosen/karyawan serta 7,35 persen di kalangan mahasiswa. Menurut Sigit, hasil ini sebenarnya tidak seusai dengan hipotesis tim survei yang menyebutkan Sofian Effendi akan jatuh popularitasnya di mata mahasiswa. Terbukti dalam survei ini popularits Sofian Effendi tetap tinggi termasuk di kalangan mahasiswa. "Mungkin sebenarnya Sofian Effendi tidak ditolak secara operasional, tetapi hanya terkait kebijakan soal badan usaha milik negara (BHMN) saja," katanya. Namun ia mengakui dalam survei yang dilaksanakan lima hari, 16-20 April, masih banyak yang tidak memilih, dari dosen/karyawan tercatat 17,05 persen, sedangkan mahasiswa 53,28 persen. "Ini disebabkan sosialisasi yang kurang tentang nama-nama calon rektor. Jadi yang dilakukan hanya sosialisasi kegiatan rektor secara massif, tetapi nama nama calon rektor kurang disosialisasikan," kata Sigit. Meski demikian ia berharap hasil survei ini dapat dijadikan rujukan dalam pengambilan keputusan rapat gabungan yang akan berlangsung Jumat (27/4) untuk memilih lima kandidat Rektor UGM. Sedangkan bagi sivitas akademika hasil survei ini dapat digunakan sebagai instrumen kontrol atas keputusan yang diambil pemegang otoritas pemilihan rektor. "Apakah pemegang otoritas mewakili secara sungguh-sungguh kepentingan sivitas akademika atau hanya untuk kepentingan sendiri dan kelompoknya," kata Sigit. Calon Rektor UGM periode 2007-2012 yang sudah mendaftar dan mengikuti seleksi semula sepuluh orang, namun kini tinggal sembilan orang setelah Dr Purwadi MHum dicoret dari pencalonan karena tidak lolos seleksi administrasi. Sembilan calon lain adalah Prof Dr Aris Poniman Kertopermono, Dr Ir Bambang Setiadi MSc, Prof Dr dr Hardyanto Soebono SpKK, Prof Dr Lasiyo MA MM, Dr M Kuswandi Tirtodiharjo MPhil SUApt, Prof Dr Sofian Effendi, Prof Dr Sudarmadji MEngSc, Prof Ir Sudjarwadi MEng PhD, dan Prof Dr Ir Tohari MSc. Pada Jumat (27/4) sembilan calon rektor ini akan diseleksi lagi menjadi hanya lima calon rektor. Pemilihan Rektor UGM dijadwalkan berlangsung bulan depan.(*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007