Palu (ANTARA News) - Ketua DPR RI Setya Novanto akan membantu berjuang agar usulan proposal penggunaan dana Islamic Development Bank (IDB) untuk pembangunan kampus II Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palu di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, dapat disetujui.

Ketua DPR-RI Setya Novanto dalam kunjungannya ke IAIN Palu, Sabtu, mengakui bahwa dirinya telah mendengar rencana pembangunan kampus baru IAIN Palu di Kabupate Sigi dengan menggunakan dana IDB.

"Kami telah mendengar rencana pebangunan kampus IAIN Palu di Kabupaten Sigi dengan menggunakan dana IDB, hal ini akan lewat di DPR-RI dan akan kami perjuangkan," ungkap Setya Novanto.

Ia menyebut bahwa usulan penggunaan dana IDB oleh IAIN Palu yang disampaikan oleh Kementerian Agama ke Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS) lewat tim IDB, akan dibahas di DPR-RI untuk dikaji secara seksama.

DPR-RI, sebut dia, prinsipnya membantu pemerintah untuk memudahkan pemberian akses pendidikan Isla dikenyam oleh masyarakat di kabupaten tersebut.

Karena itu dirinya berharap pembangunan IAIN Palu di Kabupaten Sigi dapat berjalan dengan baik dan maksimal dengan menggunakan sumber dana tersebut.

"Kita berharap agar pembangunan IAIN Palu di Kabupaten Sigi dapat berjalan dengan baik, aman dan tentra serta memberikan manfaat yang besar kepada masyarakat," ujarnya.

Dirinya juga mengatakan bahwa pihaknya di DPR-RI akan membantu IAIN Palu untuk membangun bagi rusunawa mahasiswa sebagai fasilitas penunjang perguruan tinggi tersebut.

Terkait hal itu Rektor IAIN Palu, Prof. Dr. H. Zainal Abidin M.Ag menyatakan bahwa IAIN Palu telah mendapat persetujuan atau rekomendasi dari Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola dan Bupati Sigi Mohammad Irwan Lapatta tentang kesiapan membantu pembangunan IAIN II di Sigi.

"Proposal kami saat ini telah masuk di Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, yang nantinya kami bersama pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dan Pemkab Sigi akan presentasi di instansi tersebut," urainya.

Lebih lanjut dia mengatakan Bupati Sigi bersedia membantu menyediakan 10 persen anggaran sebagai dana pendampingan dari total usulan penggunaan dana IDB.

Pewarta: Muhammad Hajiji
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017