Jakarta (ANTARA News) - Meneg PPN/Kepala Bappenas, Paskah Suzetta, mengungkapkan forum Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) sebagai forum evaluasi paruh waktu dari pencapaian sasaran Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2004-2009. "Sasaran Musrenbangnas ini adalah menjadi fasilitasi antara terjadinya dialog yang terbuka antara pemerintah dan pemerintah daerah," kata Paskah saat membuka Musrenbangnas 2007 di Jakarta, Kamis. Dia menjelaskan target yang ingin dicapai dari dialog yang terbuka itu antara lain menyempurnakan rancangan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2008 menjadi rancangan akhir RKP 2008, dengan mengacu pada RPJM 2004-2009, serta sinkronisasi dan penyempurnaan rancangan awal Rencana Kerja (renja) Kementerian Lembaga (KL) 2008 untuk menjadi rancangan akhir Renja KL dengan memperhatikan prioritas pada RKP 2008 dan aspirasi daerah. Selain itu, katanya, dialog antara pemerintah dan pemda juga diharapkan dapat terjadi sinkronisasi program, kegiatan pokok, dan pagu anggaran yang disusun KL dan pemda yang penting dan mendesak untuk dilaksanakan serta mempunyai dampak nyata, terukur dan langsung dirasakan masyarakat. Dia menambahkan penguatan koordinasi dan sinergi kebijakan pemerintah melalui kerangka regulasi atau kerangka anggaran yag bersumber dari dana dekonsentrasi dan tugas pembantuan (TP), serta dana perimbangan yang berujung pada penggunaan sumber daya alam yang efisien dan efektif, berkeadilan dan berkelanjutan. "Dialog itu juga mampu mengembangkan dan memperkuat proses partisipasi dlm penyusunan RKP 2008, serta mengembangkan dan memperkuat mekanisme pengawasan terhadap pelaksanaan RKP 2007 dan rencana pelaksanaan RKP 2008," kata Paskah. Selain Presiden Yudhoyono dan Wapres Jusuf Kalla, Musrenbangnas kali ini juga dihadiri beberapa anggota kabinet dan para pemimpin pemerintahan daerah, baik tingkat provinsi maupun kabupaten dan walikota. (*)

Copyright © ANTARA 2007