"Kondisi fisik sudah optimal. Para pemain terlihat lebih semangat karena kondisi mereka sudah kembali," kata Bima Sakti usai mengawasi jalannya pemusatan latihan timnas U-22 di Sekolah Pelita Harapan, Karawaci, Tangerang, Minggu, dikutip dari laman resmi PSSI.
Bima melanjutkan, kepala pelatih timnas Luis Milla memberikan latihan yang bertujuan untuk melakukan penguasaan bola dan transisi tim ketika kehilangan bola.
Selain itu, Milla juga memadukan persiapan tersebut dengan menu peningkatan teknik.
"Sebenarnya persiapan ini sama seperti latihan-latihan sebelumnya," tutur Bima.
Pertandingan melawan Persija sendiri nantinya diselenggarakan di Stadion Patriot, Bekasi, pada Rabu, 5 April 2017. Laga tersebut menjadi uji coba kedua tim nasional setelah sebelumnya menghadapi Myanmar, di mana Garuda takluk dengan skor 1-3.
Sementara pelatih kiper Eduardo Perez mengatakan sebanyak 26 pemain timnas U-22 yang ada di tim sebisa mungkin diberikan kesempatan untuk tampil melawan Persija.
"Saya yakin itu akan menjadi kesempatan bagus untuk kedua tim. Nama-nama pemain yang tampil sejak awal menjadi hak Milla, tetapi kami ingin mencoba 26 pemain," kata Eduardo.
Terkait penjaga gawang yang nantinya diturunkan kontra Persija, Eduardo menyatakan dirinya belum bisa memastikan, karena semua keputusan ada pada kepala pelatih. Sebagai catatan, saat laga versus Myanmar, timnas Garuda menurunkan Mochammad Dicky Indrayana sedari awal sampai pertandingan selesai.
Namun, dia menegaskan memiliki kepercayaan yang sama kepada empat kiper yang ada di tim saat ini. "Saya bahagia melihat performa mereka ketika bermain dan latihan," ujar Eduardo.
(TZ.M054/A020)
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017
