Jakarta (ANTARA News) - Henan Putihrai Asset Management (HPAM) meluncurkan reksadana HPAM Premium-1 dengan target kelolaan dana sebesar Rp1 triliun. "Reksadana itu berbentuk campuran dengan target penempatan dana 70 persen fixed income (obligasi), 20 persen berbentuk saham dan 10 persen ditempatkan di pasar uang," kata Direktur HPAM Hariadi Tjahjono di Jakarta, Selasa. Menurutnya, reksadana HPAM tersebut sudah mempunyai delapan sponsor dengan total dana yang dikantongi sebesar Rp10 miliar. Tujuh dari delapan sponsor tersebut merupakan investor institusi, yakni tiga lembaga dana pensiun dan empat asuransi. Sedangkan satu sponsor lagi merupakan sponsor individu. Kedelapan sponsor tersebut di antaranya Asuransi Jiwasraya yang menempatkan dananya sebesar Rp2 miliar, Dana Pensiun Perusahaan Pelabuhan dan Pengerukan Rp2 miliar, Asuransi Bintang Rp1 miliar, Dana Pensiun Rajawali Nusantara Indonesia Rp1 miliar, Dana Pensiun Rajawali Nusindo Rp550 juta, PT Arthagraha General Insurance Rp550 juta, Asuransi Tri Pakarta Rp550 juta dan Selvia Sasongko Rp2,35 miliar. Hariadi mengatakan, reksadana HPAM-1 telah dinyatakan efektif oleh Bapepam pada 16 April 2007. "Kami optimis reksadana ini bakal diserap pasar, pasalnya kecenderungan suku bunga yang terus turun." "Kami tidak bisa memastikan keuntungan (return) yang bakal diterima investor, tapi kami yakin returnya bakal di atas rata-rata suku bunga deposito," tambahnya. HPAM berdiri pada 2006 dengan komposisi kepemilikan 90 persen dimiliki Henan Putihrai Sekuritas dan 10 persen dimiliki perorangan.(*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007