Tel Aviv (ANTARA News) - Pejuang Palestina terus melanjutkan penembakan roket Qassam ke wilayah perbatasan Israel, Kamis, demikian menurut laporan media Israel. Salah satu roket jatuh di halaman belakang sebuah rumah di kota Sderot, namun tidak ada laporan korban cedera, tulis media itu, seperti dikutip DPA. Sejumlah roket yang lain jatuh di luar kota itu. Sejumlah penduduk Sderot meninggalkan kota itu, Rabu, menyusul serangan itu. Media, Kamis, melaporkan bahwa Perdana Menteri Ehud Olmert telah berbicara tentang pengungsian menyeluruh dari kota itu, daripada jika sebagian warga harus mengambil `break` sementara di bagian lain negara itu. Olmert mengumumkan berakhirnya pengekangan militer Israel, Rabu, dalam rangka untuk mengijinkan angkatan bersenjata berlaku keras guna menghadapi para pejuang. Untuk pertama kalinya sejak gencatan senjata pada November, serangan udara kembali terjadi. Tidak ada laporan jatuhnya korban di Gaza, Kamis. Sedikitnya 18 orang meninggal dalam bentrokan antara pendukung kelompok Hamas dan Fatah, Rabu lalu, yang menjaikan jumlah korban yang meninggal menjadi 45 orang sejak pertikaian yang terjadi pekan lalu. Bentrokan itu mencerminkan salah satu kejadian terburuk antar warga Palestina dalam aksi kekerasan sejauh ini. (*)

Copyright © ANTARA 2007