Semarang (ANTARA News) - Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel resmi menjabat sebagai Gubernur Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang menggantikan Irjen Pol Anas Yusuf.

Serah terima jabatan Gubernur Akpol dilaksanakan di Lapangan Bhayangkara Akpol Semarang, Senin, dengan dipimpin langsung oleh Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri (Kalemdiklatpol) Komjen Pol Moechgiyarto.

Moechgiyarto menegaskan tentang pentingnya peran akpol terhadap kemajuan Polri.

"Jabatan Gubernur Akpol penting untuk kemajuan Polri," katanya.

Sebelum menjabat Gubernur Akpol, Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel menjabat sebagai Kapolda Sumatera Utara.

Sementara Irjen Anas Yusuf selanjutnya akan menduduki jabatan baru sebagai Analis Kebijakan Utama di Bidang Pembinaan Pendidikan dan Latihan Lemdiklat Polri.

Mutasi Gubernur Akpol terjadi tidak lama setelah insiden kematian Taruna Tingkat II Brigadir Dua M.Adam.

Polisi menetapkan 14 tersangka penganiayaan hingga tewas terhadap taruna tingkat II Akpol Semarang, Brigadir Dua Mohammad Adam.

Ke-14 tersangka tersebut merupakan taruna tingkat III yang merupakan senior korban.

Para tersangka dijerat dengan Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan dan Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan.

Pewarta: I.C.Senjaya
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2017