Dubai (ANTARA News) - Ekspor teknologi informasi (TI) India mengalami pertumbuhan 30 persen setiap tahun dan diperkirakan akan mencapai 50 miliar dolar AS pada awal 2008, demikian pejabat senior mengatakan, Senin. Ekspor TI negara itu ke Timur Tengah diperkirakan mencapai satu miliar dolar AS pada 2007 di banding 700 juta dolar tahun sebelumnya, tetapi kekuatan TI global juga melihat pada pasar-pasar baru seperti Afrika, kata D.K. Sareen, direktur eksekutif Dewan Promosi Ekspor Software Komputer dan Elektronik India (ESC) unit dari Kementrian Perdagangan mengatakan. Saat ini lebih dari 65 persen ekspor TI India ke Amerika Serikat, sedanagkan 25 persen ditargetkan untuk Eropa. Sareen, yang berada di Dubai dari perjalanannya dari Johannesburg di mana 32 perusahaan India menghadiri pameran TI. Selama tahun ini ekspor TI dan elektronik diperkirakan pada angka 36,67 miliar atau naik di banding 25,89 miliar pada periode 2005-2006. Hari ini ekspor TI India meliputi 200 destinasi secara global. "Ekspor TI dari India ke Timur Tengah, terutama ke Uni Emirat Arab mengalami peningkatan secara signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Kami melihat potensi besar untuk pertumbuhan lebih lanjut," kata Kamal Vachani, direktur regional ESC di Dubai. Sebagai bagian dari ekspansi Timur Tengah dan Afrika, ESC baru-baru ini memasuki pasar Afrika Selatan. "Kami melihat potensi besar di Afrika Selatan dan pasar-pasar negara tetangga Afrika. Kami akan terus menggali berbagai strategi Afrika kami melalui UEA," kata Sareen. "Jepang saat ini menyumbang kurang dari tiga persen dari ekspor kami. Kami menyusun strategi untuk meningkatkan kemahiran berbahasa Jepang dari para manajer dan ahli mesin teknologi tinggi kami," tambah Sareen dikutip PTI.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007