Mataram (ANTARA News) - Bupati Sumbawa, Nusa Tenggara Barat NTB), Drs. Jamaluddin Malik mengatakan, perusahaan pertambangan PT. Newmont Nusa Tenggara (NNT) segera melanjutkan kegiatan eksplorasi di kawasan Dodo Rinti, Kabupaten Sumbawa. "PT. NNT akan segera kembali melanjutkan kegiatan eksplorasi di Dodo Rinti yang hampir setahun ditinggalkan, kini tiggal menunggu rekomendasi gubernur NTB, saya sudah mengeluarkan rekomendasi," ujarnya kepada wartawan di Mataram, Selasa. Seperti diberitakan PT. NNT yang kini sedang mengekploitasi mineral tembaga dan emas di Batu Hijau, Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) sempat melakukan kegiatan eksplorasi di Dodo Rinti, namun dihentikan menyusul terjadinya kasus perusakan dan pembakaran kamp di lokasi tersebut. Jamaluddin mengatakan, pihaknya pernah bertemu dengan manajemen PT. NNT terkait rencana kelanjutan kegiatan eksplorasi di Dodo Rinti yang merupakan satu Kontrak Karya KK) dengan tambang Batu Hijau yang telah berproduksi sejak tahun 2000. Ada sejumlah persyaratan yang dicantumkan dalam rekomendasi yang dikeluarkan Bupati Sumbawa, antara lain pihak PT. NNT harus transparan dalam melaksanakan bisnis di daerah itu, selama ini tidak ada yang mengetahui berapa kentungan yang diperoleh perusahaan tersebut. Selain itu, perusahaan multi nasional diharuskan membangun infrastruktur di Kabupaten Sumbawa terutama untuk pengolahan mineral yang ditambang di Dodo Rinti agar tidak diolah di Batu Hijau KSB. "Kalau memang nantinya Dodo Rinti sudah berproduksi sebagai daerah penghasil kita mengharapkan pembagian yang adil, tidak seperti selama ini hanya sekedar royalti," ujar Jamaluddin. Selain itu, bupati Sumbawa mengharapkan setelah PT. NNT kembali ke Dodo Rinti, harus segera melaksanakan program Community Development (Comdev) atau pengembangan masyarakat yang pelaksanaannya harus dikoordinasikan dengan Pemkab Sumbawa. "Selama ini program Comdev dilaksanakan secara langsung oleh PT. NNT tanpa berkoordinasi dengan Pemkab, dana Comdev langsung disalurkan ke rekening kepala desa, sehingga sulit dilakukan pemantauan dan hasilnya tidak maksimal," katanya. Mengenai jaminan keamanan pelaksanaan eksplorasi di Dodo Rinti, Jamaluddin mengatakan, pihaknya menjamin keamanan selama perusahaan tersebut melakukan kegiatan eksplorasi. "Kita menjamin keamanan pelaksanaan ekplorasi di Dodo Rinti, namun PT. NNT juga harus memperhatikan aspirasi penduduk sekitar dan memberikan prioritas kepada tenaga kerja lokal untuk pekerjaan yang mampu dikerjakan oleh tenaga kerja lokal," ujarnya.(*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007