"Bahwa besok Insyaallah kita akan bermain maksimal untuk Persib dan siapapun yang datang ke GBLA. Poin maksimal Insyaallah buat Persib," ujar Assisten Pelatih Persib Herrie Setyawan di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Selasa.
Herrie yang sementara akan menggantikan pelatih kepala Djadjang Nurjaman yang berangkat umroh mengatakan, mengalahkan PSM bukanlah hal yang mudah. Apalagi saat ini PSM berada di puncak klasemen, hal itu menandakan bahwa PSM adalah tim yang kuat.
"Kita tahu PSM bukan tim yang sembarangan apalagi sekarang ada diperingkat pertama, otomatis saya mewanti wanti kepada para pemain untuk bermain maksimal," kata dia.
Ia berjanji, akan tetap menjaga aura stadion kebanggaan warga Jawa Barat ini. Terlebih, saat bermain di kandang tim Maung Bandung belum pernah terkalahkan.
Berdasarkan catatan, sejak pertegahan tahun 2015 Persib belum pernah kalah ketika bermain di kandang. Terakhir kali Persib kalah di kandang oleh Kitchee SC pada babak 16 besar Piala AFC pada 27 Mei 2015.
"Kita masih berada dalam tren positif saat bermain di Bandung kita akan jamin. Mudah-mudahan dengan motivasi ini pemain terbawa. Saya akan ajak pemain, bahwa kita akan jaga aura, kita harus ambil poin," kata dia.
Sementara itu, pemain bertahan Persib Tony Sucipto mengatakan, kemenangan saat melawan PSM nanti akan menjadi modal berharga untuk menjaga jarak dengan pimpinan klasemen yang hanya berselisih tujuh poin.
"Jadi pertandingan besok jadi pertandingan penting untuk menjaga jarak. Tapi kita harus kerja keras karena PSM berada di puncak klasemen," kata dia.
Pewarta: Asep F
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017
