Canberra (ANTARA News) - Pauline Hanson, politisi anti-imigran Asia di Australia, kembali ke dunia politik dengan mendirikan partai politik baru bernama "Partai Australia Bersatu" (United Australian Party) dan berharap dapat kembali menjadi anggota senat mewakili Negara Bagian Queensland. Hanson seperti dikutip Surat kabar "The Daily Telegraph" Sydney, Jumat, mengatakan ia akan bertarung dalam Pemilu Australia berikutnya sebagai calon independen di senat mewakili Queensland. Politisi yang memasuki dunia politik Australia pada 1996 melalui partai politik "One Nation" itu mengemukakan untuk dapat "mencuri" satu kursi Senat dari partai-partai politik besar, maka "struktur partai" menjadi sangat penting untuk membantu dia mengumpulkan banyak suara pemilih. Pauline Hanson dinilai kontroversial, terutama setelah dalam satu pidato parlemennya dia mengingatkan bahwa Autralia dalam bahaya akibat kedatangan para imigran Asia. Politisi yang kehilangan kursinya di DPR Australia dalam Pemilu 1998 dan upayanya kembali mendapatkan kursi Senat kandas dalam Pemilu 2001 dan 2004 itu juga menyerang perlakuan khusus bagi orang Aborigin (pribumi Australia). Media massa tahun lalu melaporkan bahwa Pauline Hanson pernah menyampaikan kekhawatirannya tentang jumlah orang Islam dan warga Afrika yang diizinkan berimigrasi ke Australia. (*)

Copyright © ANTARA 2007