Kepala Dinas Pemuda Olahraga Biak (Kadispora) Francisco Ola dihubungi di Biak, Rabu, mengatakan, faslitas venue lima cabang olahraga yang akan dibangun di Biak telah disetujui bersama dengan kabupaten/kota sebagai klaster PON 2020.
Lima venue PON Papua dibangun di Biak diantaranya untuk cabang olahraga tinju, muathay, terbang layang, terjung payung serta cabang sepak bola.
Kadispora Francisco Ola mengatakan, penetapan pembangunan lima venue PON Papua akan dikoordinasikan dengan Bupati yang juga Ketua Umum KONI Biak Thomas Ondy.
Ia menyebut, untuk lahan tanah guna dibangun venue PON di Biak sudah disiapkan pemkab Biak Numfor dan masyarakat adat setempat.
"Untuk lahan tempat lokasi pembangunan venue butuh sangat luas sehingga lokasi yang sudah dipersiapkan pemkab berada di kawasan arah Timur distrik Biak Timur," ungkap Kadispora Francisco Ola..
Menyinggung jumlah kebutuhan dana pembangunan lima venue PON 2020 di Biak, menurut Kadispora Francisco Ola, sesuai dengan alokasi rencana kebutuhan dana berkisar mencapai Rp500 miliar lebih.
Sedangkan untuk pendanaan pembangunan fasilitas fisik pembangunan lima venue PON 2020 Papua, menurut Fracisco, akan biayai langsung pengurus KONI Pusat dan Kementerian Pemuda Olahraga.
"Ya pendanaan pembangunan venue ini sudah sesuai hasil rapat koordinasi yang dilakukan di Jakarta," ujar mantan Kadis Perhubungan Biak itu.
Berdasarkan data klaster tempat penyelenggaraan PON 2020 Papua diantaranya Jayapura, Kabupaten Mimika, Jayawijaya dan Kabupaten Merauke serta Kabupaten Biak Numfor.
Pewarta: Muhsidin
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2017
