Surabaya (ANTARA News) - Pemasangan pilar sisi Madura Jembatan Surabaya - Madura (Suramadu) dijadwalkan selesai tahun ini, sementara itu dari total keseluruhan 45 pilar yang sudah terpasang sebanyak 33 buah, sedangkan 12 pilar dalam proses penyelesaian. "Dari 45 bentang di sisi Madura, sudah terpasang 16 buah dan 12 bentang dalam proses penyelesaian," ujar Pimpinan Proyek (Pimpro) Sisi Madura Satker Jembatan Suramadu, Ir Siswo Dwi Yanto di Kantor Balai Besar Departemen Pekerjaan Umum Bina Marga RI di Surabaya, Rabu. Dia mengatakan, pemasangan sisa pilar yang belum selesai direncanakan akan dikerjakan awal Agustus usai perakitan balok girder, jika di sisi Surabaya perakitan balok girder dilakukan di Pandaan, Pasuruan oleh PT Wika, namun di sisi Madura, balok girder dirakit di lokasi pembangunan jembatan. "Setelah pemasangan pilar selesai, pada 2008 pengerjaan akan dikonsentrasikan pada pengecoran median jembatan. Pengecoran sengaja tidak dilakukan bersamaan dengan pemasangan pilar dan bentang karena efisiensi kerja," katanya. Selain penyelesaian pilar, tahun ini juga dikerjakan pembangunan jalan akses di sisi Madura dengan total anggaran sebesar Rp25 miliar. "Dalam pengerjaannya, jalan terlebih dahulu digali dengan kedalaman 30 cm, kemudian dilapisi dengan tanah baru yang lebih keras. Komposisi pengaspalan jalan tersebut adalah dengan rincian konstruksi agregat B, A, ATB, dan terakhir ACS yang diperkirakan akan mampu bertahan hingga 10 tahun," katanya. Dia mengatakan, total panjang jalan akses di sisi Madura 11,5 km dan telah terbebaskan 635.089 m2 sedangkan yang belum 29.280 m2 dan direncanakan akan selesai tahun ini, tanah yang belum terbebaskan berupa lahan kosong yang tidak produktif karena berupa bebatuan. "Soal dana pembangunan jembatan sisi Madura sudah tidak ada kendala. Dari Rp690 miliar biaya keseluruhan, dana yang sudah terserap Rp278 miliar serta dana alokasi dari pusat tahun ini sebesar Rp250.953.385.000. Untuk kekurangan akan dialokasikan pada tahun anggaran 2008 sebesar Rp162 miliar," katanya.(*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007