Jakarta (ANTARA News) - PT Sampoerna Agro (SGRO) telah melakukan pencatatan perdana (listing) saham di Bursa Efek Jakarta (BEJ) sebanyak 1,890 miliar saham. Manajemen SGRO, dalam laporannya ke BEJ, Senin, mengungkapkan bahwa saham yang memiliki nilai nominal Rp200 yang dicatatkan di BEJ terdiri dari 461,350 juta lembar berasal dari saham baru yang ditawarkan ke publik (IPO) dan sisanya merupakan saham pendiri. Saham SGRO yang dicatatkan masuk sektor Agriculture (1) dan Sub-sektor (12) Plantation. Dalam melakukan penawaran umum perdana (IPO) dengan melepas sahamnya kepada publik seharga Rp2.430 per saham, sehingga perseroan dapat dana Rp1,079 triliun. Setelah melakukan IPO, pemegang saham SGRO terdiri dari Venture Max Resources Pte.Ltd sebesar 71,81 persen; PT Nitiagro Lestari 3,78 persen dan publik 24,41 persen. Pada awal perdagangan di BEJ, saham SGRO langsung menguat Rp360 menjadi Rp2.700 dibanding harga IPO senilai Rp2.340. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007