Bandung (ANTARA News) - Kepolisian Resor Garut bersama TNI mengamankan gereja yang akan dijadikan tempat peribadatan perayaan Paskah 2018 di kawasan perkotaan Kabupaten Garut, Jawa Barat, Kamis, sebagai upaya memberikan rasa aman dan nyaman bagi jemaat.

Kepala Satuan Sabhara Polres Garut, AKP Dudi Tisna Irawan, mengatakan, kegiatan tersebut sebagai upaya menjaga rasa aman dan nyaman bagi umat yang akan menunaikan ibadah pada perayaan Paskah, Jumat (30/3).

"Tujuannya untuk memberikan kenyamanan umat saat beribadat," katanya.

Ia menyampaikan, kepolisian bersama TNI dari Kodim 0611 Garut dan Subden 4 Detasemen A Pelopor Satuan Brimob Polda Jabar telah menyisir seluruh gereja yang akan dijadikan tempat peribadatan Paskah.

Sterilisasi gereja secara manual maupun alat metal detector itu, kata dia, untuk memastikan lingkungan di dalam maupun luar gereja dalam keadaan aman tidak ada benda yang membahayakan.

"Ada enam Gereja yang disisir petugas, hasil penyisiran tidak ditemukan tanda-tanda yang mencurigakan," katanya.

Petugas gabungan itu memeriksa Gereja GII, Gereja Kristen Pasundan, Gereja Pantekosta, Gereja Masehi Advent, Gereja Bethel Injil, dan Gereja Kristen Perjanjian Baru.

Seluruh gereja yang sudah disterilisasi itu langsung disiagakan beberapa personel polisi dan TNI untuk pengamanan secara terbuka yakni berseragam dan dilengkapi senjata, dan pengamanan tertutup yakni berpakaian bebas serta memantau situasi sekitar gereja.

"Pengamanan dilakukan secara terbuka dan tertutup," katanya.

Baca juga: Tol Jakarta-Cikampek padat sambut libur panjang Paskah

Baca juga: Arus lalu lintas jalur Puncak normal

Baca juga: Ratusan umat Kristen Gorontalo lakukan jalan salib

Pewarta: Feri Purnama
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018