Jakarta (ANTARA News) - Tumbangnya pasangan Anggia Shitta Awanda/Meirisa Cindy Sahputri yang menjadi satu-satunya wakil ganda putri Indonesia telah memupuskan asa Merah Putih untuk nomor ini dalam turnamen bulu tangkis China Masters 2018.

Laman Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) yang dipantau di Jakarta, Jumat, Anggia/Meirisa harus menerima kenyataan tersingkir dari bursa perebutan juara turnamen level Super 100 tersebut, usai ditumbangkan duet China unggulan tiga, Du Yue/Li Yinhui 21-16, 21-15, di putaran perempat final.

Bermain di Lingshui, Hainan, China, Jumat waktu setempat, Anggia/Meirisa mampu menjaga jarak satu angka di awal gim pertama, sebelum duet Du/Li unggul 7-3.

Perlahan, pasangan Indonesia mampu mendekati perolehan poin duet China, dan tak butuh waktu lama selepas keadaan tertinggal 5-8, mereka mampu menyeimbangkan kedudukan 8-8.

Seolah mendapatkan momentum, pasangan Indonesia mampu mengimbangi permainan duet China, bahkan beberapa kali memimpin poin 12-11 dan 15-13.

Akan tetapi, duet China mampu kembali bangkit dan membalikan keadaan 16-15. Anggia/Meirisa mampu kembali menyeimbangkan keadaan, namun Du/Li bisa kembali memberikan tekanan dan akhirnya menyudahi gim pertama dengan skor cukup jauh 21-16.

Kemenangan pada gim pertama membuat Du/Li semakin bersemangat hingga mampu tancap gas lebih dulu dan meninggalkan poin Anggia/Meirisa 7-3. Namun, pasangan Indonesia tak tinggal diam dan mampu menyamakan kedudukan 7-7, sebelum kembali tertinggal 7-9.

Saat masih tertinggal 8-10, pasangan Indonesia mampu mengejar ketertinggalan, bahkan membalikan keadaan dan menutup poin di jeda interval dengan keunggulan 11-10.

Selepas jeda interval, kedua pasangan bermain ketat dengan beberapa kali hasil imbang. Akan tetapi Du/Li mampu kembali menjauhi poin Anggia/Meirisa 16-13.

Meski di bawah tekanan duet tuan rumah, pasangan Indonesia mampu membalas dan memperkecil defisit poin hingga hanya berjarak satu angka menjadi 15-16. Namun pasangan China mampu menghentikan momentum Anggia/Meirisa dengan mencetak lima angka beruntun untuk memastikan tiket semifinal menjadi milik mereka.

Dengan hasil yang didapatkan Anggia/Meirisa ini, membuat Indonesia tidak lagi memiliki wakil ganda putri di China Masters 2018, setelah dua pasangan lainnya, Ni Ketut Mahadewi Istarani/Nitya Krisinda Maheswari dan Yulfira Barkah/Rosyita Eka Putri Sari harus terhenti sebelum putaran perempat final.

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2018