Denpasar (ANTARA News) - Rembuk nasional yang melibatkan sekitar 100 tokoh Hindu Muda Indonesia dari berbagai daerah di Indonesia berlangsung selama tiga hari di Bali, 14-16 Juli 2007. Peserta antara lain dari tokoh Muda Hindu Tengger, Sunda, Jawa, Sasak, Dayak Kaharingan, Batak, Malayu, Minangkabau, Bugis Toraja, Papua dan tuan rumah Bali, kata Ketua Panitia kegiatan tersebut Hadi Sudarmono, SE di Denpasar, Sabtu. Ia mengatakan, rembuk nasional I tahun 2007 itu dirancang untuk menyamakan persepsi dan pandangan, mengingat generasi muda masih terkotak-kotak dengan berbagai latarbelakang yang beragam. Lewat rembuk nasional yang digagas Dr Shri AA Ngrh Arya Vedakarna diharapkan mampu mempersatukan generasi muda Hindu di Tanah Air. Para peserta dalam pertemuan di kawasan Nusa Dua dan perkampungan seniman Ubud, Gianyar, akan menyusun grand design Hindu Indonesia (Gadha Indonesia), yang akan menjadi acuan pemuda Hindu hingga masa 50 tahun mendatang. Vedakarna yang juga penggagas Hindumudaisme menilai, deklarasi itu sangat penting, mengingat program tersebut sebenarnya sudah disosialisasikan sejak setahun lalu, ketika pengurus Hindu Muda Committee mengadakan kunjungan kehormatan kepada Wakil Presiden Jusuf Kalla. Deklarasi Gadha Indonesia akan dilakukan pada acara penutupan di Puri Agung Gianyar Perkampungan seniman Ubud, 16 Juli mendatang. (*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007