Bandung (ANTARA News) - Kandidat Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menyatakan ikut berbelasungkawa kepada para korban bom yang terjadi di tiga gereja di Surabaya pada Minggu pagi.

"Dari peristiwa itu kita harus meningkatkan kewaspadaan terhadap aksi terorisme. Kita juga harus mendukung kepolisian untuk siap siaga menjaga keamanan dan kondusifitas wilayah," ujar Ridwan Kamil kepada wartawan, Minggu.

Emil mengatakan, untuk mencegah tindakan dan aksi terorisme maka perlu dilakukan tindak preventif serta memperbanyak forum-forum dialog. Menurut dia, kebencian akibat perbedaan pemahaman harus sedikit demi sedikit dikikis.

"Cara mengikisnya adalah para pemimpin harus banyak turun, berdialog sehingga jika ada perbedaan dan kebencian bisa kita padamkan dengan forum-forum diskusi yang proaktif," katanya

Baca juga: Kapolda Metro perintah anggota siaga satu

Sebelumnya, bom meledak di tiga gereja di Surabaya pada Minggu pagi. Korban tewas terus bertambah menjadi sembilan orang dan melukai 40 orang lainnya.

Bom pertama meledak sekitar pukul 07.30 WIB di Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela di Jalan Ngagel Madya Utara, Surabaya.

Selang sekitar lima menit, bom kedua meledak di gereja Pantekosta di jalan Arjuno. Kemudian disusul bom meledak di gereja GKI di jalan Diponegoro.

Baca juga: Romo Benny: umat kristiani tidak perlu cemas

Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2018