Tanjungpinang (ANTARA News) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau akan membangun sirkuit balap motor bertaraf internasional di Pulau Dompak, Tanjungpinang.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kepri, Meifrizon, mengatakan, desain sirkuit balap itu melibatkan konsultan asal Thailand.

"Kami menggandeng kontraktor asal Thailand untuk mendesain sirkuit balap dengan panjang 1200 meter tersebut. Ini adalah lintasan bertaraf internasional," ujarnya.

Ia mengatakan lintasan pada sirkuit balap tersebut dibangun menjadi satu dengan lintasan motor cross, "sport hall" dan stadion sepakbola.

"Saat ini kawasan tersebut sedang dalam proses pembangunan," katanya.

Pembangunan stadion olahraga dilaksanakan secara secara bertahap.

Lapangan bola kaki dibangun tahun ini, sedsngkan tahun 2019 dilanjutkan dengan membangun stadion dan arena atletik.

"Pembangunan disesuaikan dengan kemampuan anggaran daerah. Kami berharap pusat ikut membantunya," ujarnya.

Gubernur Kepri Nurdin Basirun sempat meninjau pembangunan lintasan yang terletak di antara Kantor DPRD Kepri dan Kantor Pemprov Kepri.

Meifrizon mengatakan sirkuit balap motor itu akan dibangun tahun ini. Pembanginan sirkuit ini pula sesuai keinginan masyarakat agar Kepri memiliki sirkuit balap motor sehingga dapat mengakomodir minat dan bakat para pemuda.

"Ini juga menjawab keluhan masyarakat soal aksi balap liar para remaja di Kawasan Pulau Dompak yang meresahkan. Kami menanggapi keluhan itu agar remaja mendapat tempat yang positif," ucapnya.

Gubernur Nurdin Basirun berharap dengan dibangunnya kawasan olahraga tersebut dapat mendorong generasi muda menyalurkan bakat di bidang olahraga.

"Dengan itu, tidak ada lagi balap liar di jalan-jalan, pakai narkoba dan lain-lain," katanya.

Pemprov Kepri berencana secara bertahap membangun kawasan Pulau Dompak, menjadi kawasan wisata religius, bahari, pendidikan dan olahraga.

"Kami yakin wajah Pulau Dompak semakin cantik, menarik dan maju," katanya.

Pewarta: Nikolas Panama
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018