Jakarta (ANTARA News) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis, ditutup menguat sebesar 154,53 poin seiring harapan positif terhadap ekonomi nasional.

IHSG BEI ditutup menguat 154,53 poin atau 2,66 persen menjadi 5.946,53, sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 31,18 poin (3,38 persen) menjadi 953,86.

Analis Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya di Jakarta, Kamis mengatakan bahwa nilai tukar rupiah yang terapresiasi terhadap dolar AS memicu investor kembali melakukan aksi beli.

"Nilai tukar rupiah yang terapresiasi memberi harapan terhadap perekonomian nasional," katanya.

Ia menambahkan investor asing yang juga melanjutkan aksi beli sham menambah dorongan bagi IHSG untuk menguat. Berdasarkan data BEI, investor asing membukukan beli bersih atau "foreign net buy" di pasar saham sebesar Rp684,59 miliar pada Kamis (24/5).

"Aksi beli itu menunjukkan kondisi perekonomian dalam keadaan stabil," katanya.

Sementara itu tercatat, frekuensi perdagangan sebanyak 448.124 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 8,418 miliar lembar saham senilai Rp8,227 triliun. Sebanyak 266 saham naik, 123 saham menurun, dan 115 saham tidak bergerak nilainya atau stagnan.

Bursa regional, di antaranya indeks Nikkei turun 252,73 poin (1,11 persen) ke 22.437,01, indeks Hang Seng naik 94,76 poin (0,31 persen) ke 30.760,41, dan Straits Times menguat 32,65 poin (0,93 persen) ke posisi 3.528,92.

Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018